Jakarta (ANTARA) - Grup vokal asal Jakarta Bianglala Voices berhasil menyabet gelar juara dua pada festival dan kompetisi paduan suara terbesar dunia, World Choir Games, yang tahun ini diselenggarakan di Gangneung, Provinsi Gangwon, Korea Selatan.

Pada ajang kejuaraan ke-12 yang digelar dari tanggal 3 - 13 Juli 2023 itu mereka membawa pulang piagam perak untuk kategori Vocal Ensemble.

“Kita semua merasa takjub sekali dan merasa senang bisa tampil di sana. Pengalaman yang luar biasa, semua terlihat sempurna bagi kami,” kata salah seorang personel Bianglala Voices Ritmanto Saleh pada keterangan resmi yang diterima Minggu.

Tampil di Gangneung Presbyterian Church, Bianglala Voices membawakan empat lagu, di antaranya “Java Jive” dari Ben Oakland dan Milton Drake, “Aku Ini Punya Siapa” karya Dian Pramana Putra dan Deddy Dhukun, “New York New York” dari Fred Ebb dan John Kander, hingga lagu rakyat Minang, “Kampuang Nan Jauh di Mato”.

Baca juga: Paduan Suara Hotumese Unpatti tampil pada 12th World Choir Games

“Kami tampil di Gangneung Presbyterian Church dengan akustik gedung yang sangat baik. Saat tampil kita tidak memakai mikrofon sama sekali, namun, suara kami semua terdengar dengan jelas,” ujar Ritmanto menambahkan.

Penampilan apik dari keenam personel dengan tembang-tembang yang dibawakan itu mampu memesona dewan juri yang berasal dari Hungaria, Belgia, Australia, Korea Selatan dan juga Vietnam.

Segala upaya keras dari berlatih di rumah-rumah personel secara bergantian, berbuah manis dengan membawa gelar juara. 

Bianglala Voices terdiri dari enam orang, yaitu Wina Prihatin (soprano), Indri Sidarto (soprano), Tanti Hudoro (alto), Ayu Wedha (alto), Ahmad Yani (bass), dan Ritmanto Saleh (tenor).

Grup itu juga sempat tampil pada konser “Friendship Concert” di Gyeongpo Beach, Korea Selatan, bersama peserta dari Austria untuk kategori Vocal Ensemble.

Baca juga: Paduan suara Gita Bahana Nusantara awali rangkaian Upacara HUT RI

Baca juga: Ekosistem paduan suara Indonesia mulai terbangun


Pewarta: Pamela Sakina
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023