rupiah bukan hanya alat pembayaran, tetapi identitas dan pemersatu bangsa serta menjadi salah satu penanda kedaulatan bangsa
Makassar (ANTARA) - Bank Indonesia Kantor Perwakilan Sulawesi Selatan (BI Sulsel) dengan dukungan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) VI Makassar melepas Tim Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2023 untuk menyebarkan uang rupiah di seluruh wilayah terutama daerah tertinggal, terdepan dan terluar (3T).

"Melalui Program Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2023 ini, kami ingin memastikan Rupiah sebagai mata uang Republik Indonesia bisa berdaulat dan menjangkau seluruh pelosok dan pesisir Tanah Air," kata Kepala BI Kantor Perwakilan Sulsel, Causa Imam Karana di Makassar, Senin.

Dia mengatakan Program Ekspedisi Rupiah Berdaulat ini telah dilaksanakan delapan kali sejak 2016 di wilayah Sulsel.

Menurut dia, hal itu penting dilakukan agar masyarakat bisa melakukan dan mengenal rupiah sehingga tumbuh rasa cinta terhadap mata uang negara Indonesia.

Baca juga: BI Sulsel fasilitasi Karya Kreatif Sulsel tembus pasar mancanegara

"Perlu diketahui, rupiah bukan hanya alat pembayaran, tetapi identitas dan pemersatu bangsa serta menjadi salah satu penanda kedaulatan bangsa," kata Causa Imam Karana di sela pelepasan Tim Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2023 di Dermaga Lantamal VI Makassar.

Untuk menjangkau semua masyarakat agar menggunakan mata uang negeri sendiri, lanjut dia, pihak BI menggandeng TNI Angkatan Laut (AL) untuk membantu mengedarkan mata uang Indonesia hingga ke daerah 3T.

Kerja sama tersebut telah ditandai dengan penandatangan MoU mengenai pendistribusian dan pengawasan rupiah di seluruh pelosok NKRI dengan TNI AL sejak 2012.

Adapun daerah yang menjadi sasaran pendistribusian mata uang rupiah itu adalah Kabupaten Pangkep, Kabupaten Sinjai hingga Kabupaten Keputusan Selayar di Sulsel.

Dalam ekspedisi ke tiga wilayah tersebut pada 17-22 Juli 2023 terdapat sejumlah pulau yang akan dijangkau yakni Pulau Kalaotoa, Pulau Kayuadi, Pulau Jinato, Pulau Bonerate, Pulau Selayar.

Baca juga: BI Sulsel promosikan 13 objek investasi senilai Rp11 triliun

Baca juga: Transaksi uang elektronik di Sulsel capai Rp6,8 triliun 2022


​​​​​​

Pewarta: Suriani Mappong
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2023