Jakarta (ANTARA) - Deretan pebulu tangkis Indonesia mengawali turnamen Yonex Sunrise Pembangunan Jaya Raya Junior International Grand Prix 2023 di GOR PB Jaya Raya Bintaro, Tangerang Selatan, Banten, Selasa, dengan baik.

Mereka berhasil melaju ke babak kedua setelah mengalahkan lawan masing-masing. Misalnya, ganda campura PB Jaya Raya unggulan 11 di kategori U-19 Jonathan Farrel Gosal/Nabila Cahya Permata Ayu yang mengalahkan wakil Thailand Tankhun Setthapraset/Pitchanarad/Chaiwanna dengan skor 21-18, 21-14.

Kendati meraih kemenangan, keduanya mengaku masih belum maksimal mengingat ini adalah kali pertama tampil sebagai pasangan.

"Kami baru dipasangkan dan perlu menemukan feel terbaik. Harus fokus dan bermain lebih maksimal agar tidak melakukan kesalahan sendiri," ujar Jonatan dalam keterangan tertulis diterima di Jakarta, Selasa.

"Masih perlu memadukan dan mengutamakan komunikasi dengan Jonatan. Semoga pada laga berikutnya sudah bisa menemukan pola permainan terbaik," ujar Nabila menimpali.

Pada pertandingan lainnya, ganda campuran U-19 Kleopas Binar Putra Prakoso/Rachel Agnesia Sabatini yang juga binaan Jaya Raya harus mengeluarkan ekstra tenaga untuk menundukkan duet Taiwan Yang Yi-Zhang/Huang Tzu-Ling 21-14, 12-21, 21-13.

Sementara Adrian Pratama/Ariella Naqiyyah perlu tiga set untuk menghentikan perlawanan ketat sesama pemain Jaya Raya, Muhammad Baqir Al Hanif/Alya Ardelia 21-11, 19-21, 21-15.

Zidane Effendi/Chelsea Sensa mengalahkan pasangan John Gam/Krissa De Leon dari Filipina 21-11, 21-17 dan Andi Marwan/Ratna Zahira menang mudah atas pasangan Indonesia, Ali Rayhan/Reva Damayani 21-19, 21-15.

Dari tunggal putra U-19 asuhan PB Jaya Raya Ryan Putra Widyanto menang mudah atas sesama pemain tuan rumah, Hardianto Sanjaya 21-14, 21-14.

Lalu Maharischiel Timotius Gain tanpa menemui kendala berarti menghentikan tunggal putra Singapura Tai Jong Waa 21-6, 21-6.

Ketua Harian PB Jaya Raya Imelda Wigoeno berharap melalui turnamen Pembangunan Jaya Raya Junior International Grand Prix 2023 akan bermunculan pemain-pemain junior Indonesia yang mampu bersaing dengan pemain luar negeri.

Selain itu, kegiatan ini memberikan inspirasi bagi pemain junior lainnya untuk tampil maksimal meraih prestasi juara.

"Diharapkan pemain muda Indonesia bisa memberikan perlawanan terbaik dengan pemain asing dan bisa menjadi yang terbaik di turnamen ini," ujar Imelda.

Dia berharap agar seluruh para pemain Indonesia bisa mengoptimalkan penampilan di turnamen Pembangunan Jaya Raya Junior International Grand Prix 2023.

"Ini adalah kesempatan bagi para pemain Indonesia terutama atlet Jaya Raya bisa tampil optimal dan memberikan prestasi terbaik sebagai juara," pungkasnya.
Baca juga: PB Jaya Raya siap jadi tuan rumah Junior International Grand Prix 2023

Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2023