Pemilihan Pontianak sebagai tujuan, menurut Direktur Utama Pelita Air Dendy Kurniawan dalam keterangannya di Jakarta, Rabu, karena permintaan pasar serta potensi wisata alam yang melimpah yang dimiliki kota ini.
"Diharapkan pembukaan rute penerbangan baru ini akan memberikan dorongan bagi sektor pariwisata dan memberikan manfaat ekonomi yang lebih besar bagi masyarakat setempat," katanya.
Selain itu, diharapkan dapat menjadi pilihan alternatif bagi masyarakat yang ingin melakukan perjalanan bisnis maupun wisata ke kota ini.
Dendy menyatakan, sebagai ibu kota Kalimantan Barat, rute ini memiliki potensi pasar yang tinggi serta ramai peminat untuk kebutuhan wisatawan kekinian sehingga perusahaan melayani penerbangan Jakarta - Pontianak - Jakarta dengan frekuensi 7 kali dalam sepekan atau 1 kali setiap hari.
Pada penerbangan perdana Pelita Air Jakarta – Pontianak, Selasa 18 Juli 2023 lalu menggunakan Airbus A320 dengan kapasitas 180 kursi kelas ekonomi.
Ditambahkannya, maskapai anak perusahaan Pertamina tersebut akan terus berkomitmen untuk memperluas jaringan rute dalam rangka pemenuhan permintaan masyarakat akan layanan penerbangan berjadual.
"Penerbangan perdana Jakarta - Pontianak ini wujud komitmen maskapai dalam menjadi tulang punggung transportasi udara dan meningkatkan konektivitas di berbagai wilayah Indonesia," ungkap Dendy.
Baca juga: Pelita Air Service tambah armada dukung konektivitas domestik
Baca juga: Pelita Air buka rute penerbangan Palembang-Jakarta
Pewarta: Subagyo
Editor: Nurul Aulia Badar
Copyright © ANTARA 2023
