Sanggau (ANTARA) - Komando Distrik Militer (Kodim) 1204 Sanggau melakukan rehabilitasi rumah warga yang tidak layak huni di Desa Entikong, Kecamatan Entikong, perbatasan Indonesia dan Malaysia, wilayah Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat.

"Rehab rumah itu untuk membantu warga tidak mampu agar memiliki tempat tinggal yang layak serta mendorong untuk kesejahteraan masyarakat," kata Komandan Kodim 1204 Sanggau Letkol Inf Putra Andika Trihatmoko, di Sanggau, Sabtu.

Disampaikan Andika, program rehab rumah tidak layak huni itu juga dilaksanakan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-65 Kodam XII Tanjungpura dan upaya TNI meningkatkan sinergisitas dengan pemerintah daerah untuk membantu meringankan beban masyarakat.

Baca juga: Gubernur Kalbar kenalkan perbatasan pada peserta KKN Kebangsaan

Menurutnya, melalui kegiatan tersebut akan semakin mempererat hubungan TNI dan masyarakat dalam mewujudkan kemanunggalan TNI bersama rakyat.

"Apa yang kita lakukan itu semata-mata untuk membantu masyarakat dan membantu program pemerintah, kami cukup prihatin juga melihat kondisi rumah warga tersebut," katanya.

Dia menjelaskan, dalam pelaksanaan program rehab rumah dilakukan dengan cara gotong royong antara instansi vertikal TNI, Polri dan bersama masyarakat setempat.

Baca juga: Kementerian ATR dukung penataan kawasan perbatasan negara di Bengkalis

Andika berharap, program rehab rumah tidak layak huni tersebut mendatangkan manfaat bagi masyarakat, minimal masyarakat memiliki tempat tinggal atau rumah yang layak di diami.

"Kami akan selalu berusaha hadir di tengah masyarakat dalam membantu meringankan setiap kesulitan masyarakat, termasuk melalui kegiatan bedah rumah," katanya.

Selain membantu masyarakat, salah satu tugas TNI yaitu membantu program pemerintah, terutama pemerintah daerah sehingga semua program pembangunan dapat berjalan dengan baik serta mendatangkan manfaat bagi masyarakat yang membutuhkannya.

Baca juga: Satgas Pamtas RI-Malaysia beri layanan kesehatan lansia

Pewarta: Teofilusianto Timotius
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2023