Medan (ANTARA) - Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi meminta kepada pejabat pimpinan tinggi atau eselon II di lingkungan pemerintah setempat yang baru dilantik untuk selalu menjaga amanah dan kejar target untuk kesejahteraan rakyat.

"Jabatan itu bukan hak, jabatan itu kepercayaan, jabatan itu amanah, kejar target untuk kesejahteraan rakyat kita. Jabatan adalah tuntutan, kepercayaan dan tadi kita tandatangani pakta integritas, hari ini dilantik, beberapa waktu kemudian diganti tak ada persoalan, itulah integritas, kita terus berpacu dengan tugas kita menyejahterakan rakyat," ujar Edy Rahmayadi saat melantik tiga pejabat eselon II Pemprov Sumut, di Medan, Senin.

Edy Rahmayadi menjelaskan pengambilan sumpah dan pelantikan tiga pejabat pimpinan tinggi pratama di lingkungan pemerintah Provinsi Sumut meliputi Asisten Administrasi Umum, Staf Ahli Bidang Pendidikan Kesehatan Infrastruktur dan Pemberdayaan Masyarakat, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumut.

"Pejabat yang dilantik, Lies Handayani Siregar sebagai Asisten Administrasi Umum, Suherman sebagai Staf Ahli Bidang Pendidikan Kesehatan Infrastruktur dan Pemberdayaan Masyarakat, dan Hamdan Sukri Siregar sebagai Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumut," kata Edy Rahmayadi.

Untuk itu, Edy Rahmayadi meminta para pejabat yang baru dilantik harus beradaptasi di tempat yang baru sehingga memahami visi dan misi yang telah ditetapkan gubernur dan wakil gubernur.

"Kalian harus segera beradaptasi, segera mengetahui dan menyesuaikan apa yang harus dilakukan, evaluasi pun dilakukan Pastikan kalian tidak menentang, jalankan pekerjaan, penuhi tuntutan, mulai dari RPJMN (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional) turun ke RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah), dan ke visi dan misi Gubernur dan wakil gubernur," sebutnya.

Selain itu, Edy Rahmayadi juga mengingatkan tiga hal yang penting harus dilakukan ASN, khususnya pejabat. Pertama adalah loyalitas, yaitu menjalankan setiap visi dan misi yang sudah ditetapkan.

"Kedua, esprit de corps atau jiwa korsa, ketiga, kerja sama juga harus dimiliki seorang pejabat agar program-program kerjanya berhasil," ucap Edy Rahmayadi

Menurut Edy, seorang pejabat mestilah menanamkan tiga hal tersebut dalam dirinya selama menjadi ASN agar program- kerja berjalan dengan lancar.

"Kita satu kesatuan, tidak bisa dipisahkan, kalau kalian berbuat sesuatu yang buruk, Sumut akan malu, keluargamu malu. Untuk menyukseskan suatu pekerjaan, kalian membutuhkan semua sumber daya tanpa kecuali, kerja sama adalah kunci keberhasilan program," ujar Edy Rahmayadi.
Baca juga: Gubernur Sumut kaget banyak ASN korupsi
Baca juga: Kehadiran ASN Pemprov Sumut capai 99 persen
Baca juga: ASN Sumut diingatkan netral dalam Pilkada

Pewarta: Anggi Luthfi Panggabean
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2023