Kami bersama tim tenaga ahli dari Unmuh Babel menargetkan penyusunan rencana perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup (RPPLH) akan selesai dalam empat bulan ke depan
Pangkalpinang (ANTARA) - Pemerintah Kota Pangkalpinang bersama Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Bangka Belitung (Babel) merancang dokumen rencana strategis untuk pembangunan lingkungan hidup (LH) agar selaras dengan upaya pemanfaatan sumber daya alam (SDA).

"Kami bersama tim tenaga ahli dari Unmuh Babel menargetkan penyusunan rencana perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup (RPPLH) akan selesai dalam empat bulan ke depan,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pangkalpinang Bartholomeus Suharto di Pangkalpinang, Selasa.

ia mengatakan penyusunan dokumen tersebut sebagai instrumen hukum dalam bidang perencanaan dan pengelolaan lingkungan hidup yang akan menjadi instrumen penting dalam menyelaraskan kebijakan lingkungan.

Sebagai langkah awal, Pemkot Pangkalpinang telah menggelar diskusi kelompok dengan pembahasan terkait analisis data dan informasi lingkungan hidup serta perumusan isu strategis dalam rangka penyusunan dokumen Rencana Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (RPPLH) Kota Pangkalpinang.

"Kita sudah bertemu langsung dengan para tenaga ahli dari Unmuh Babel, Balai Kementerian Lingkungan Hidup Babel, dan beberapa pejabat organisasi perangkat daerah untuk membahas permasalahan ini," katanya.

Menurut Suharto, pelaksanaan diskusi kelompok itu dalam rangka menentukan isu strategis seperti isu-isu lingkungan hidup dalam rangka penentuan dokumen RPPLH.

RPPLH merupakan perencanaan tertulis tentang potensi dan masalah dalam lingkungan hidup, juga menjadi dasar penyusunan rencana pembangunan jangka panjang dan rencana pembangunan jangka menengah.

"Dari perencanaan yang disusun ini nantinya juga akan menjadi dasar dalam pemanfaatan sumber daya alam yang ada di Kota Pangkalpinang," katanya.

Adapun isu-isu strategis yang dibahas diantaranya kualitas udara, persampahan, tempat pembuangan akhir, hingga perubahan fungsi lahan.

"Kita dibantu dengan tenaga ahli Unmuh Babel, tahun lalu kita sudah melakukan inventarisasi dari sejumlah isu yang ada dan saat ini akan kita tentukan rencana sesuai isu strategis dan yang menjadi prioritas," katanya.

Melalui kegiatan ini diharapkan agar isu strategis dapat segera ditentukan sehingga penyusunan RPPLH dapat segera selesai, demikian Bartholomeus Suharto.

Baca juga: Universitas Muhammadiyah Babel-pemda tanam 1.000 bibit mangrove

Baca juga: 1.000 mahasiswa se-Indonesia ikuti KKN Muhammadiyah-Aisyiyah di Babel

Baca juga: Unmuh Babel-Unmap Malaysia kerja sama program magister dan doktor

Baca juga: UnMuh Babel buka prodi Pariwisata, Kewirausahaan dan Kriminologi

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta/Try Mustika
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2023