Jember, Jawa Timur (ANTARA) - Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak mengatakan Jember Fashion Carnaval (JFC) bukan sekedar ajang untuk menampilkan kostum, tetapi sebuah mimpi untuk memajukan bangsa.

"JFC bukan hanya kebanggaan Jember dan Jawa Timur, namun juga Indonesia, sehingga maknanya tak terbatas dari busana dan kreativitas yang ditampilkan," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima di Jember, Minggu.

Wagub Jatim yang biasa dipanggil Emil itu datang untuk menghadiri JFC bersama Ketua Tim Penggerak PKK Jatim yang juga istrinya Arumi Bachsin dan putrinya Lakeisha Ariestia pada Sabtu (5/8) malam.

Baca juga: Ketua DPD LaNyalla berharap JFC jadi pengungkit ekonomi di Jember

JFC ke-21 bertemakan Timelapse : Journey of the Earth dengan mengusung 10 defile, yakni Bigbang, Prehistoric, Empire, Religion, Invention, World War, Super Star, Upcycle, Metaverse, dan Nusantara.

Parade karnaval dengan busana spektakuler yang berjalan sepanjang 3,6 km itu diikuti oleh talent serta selebritas, baik lokal, nasional, maupun mancanegara yang memberikan penampilan terbaiknya dalam JFC.

"Di sini kami bisa lihat sebuah kabupaten yang terletak jauh dari bandara maupun ibu kota mampu menggelar acara bertaraf internasional. Maka, JFC itu lebih dari sekedar kostum yang dikenakan, tapi juga mimpi untuk memajukan negara," katanya.

Ia mengatakan informasinya JFC kali ini terdapat peserta dari sekitar delapan negara yang merupakan perwakilan dari 5 benua, sehingga hal tersebut menunjukkan keberhasilan JFC, bahkan di zona luar Jember.

"Saya bersapa dengan pengunjung, ada dari Bogor, Bandung, dan Batam. Bahkan, ada talent yang dari Jepang. Itu berarti dampak JFC sudah sangat luar biasa, maka teruslah semangat menyukseskan JFC," ujarnya.

Baca juga: Sakuranesia wujudkan kolaborasi seni budaya Indonesia-Jepang di JFC

Baca juga: Melongok kampung kreatif JFC untuk kenalkan budaya dan wisata Jember


Mantan Bupati Trenggalek itu mengatakan JFC merupakan salah satu dari dua agenda unggulan di Jawa Timur, bahkan JFC masuk dalam Top 10 Karisma Event Nusantara (KEN) Kemenparekraf pada 2023.

Sementara Bupati Jember Hendy Siswanto mengatakan bahwa JFC merupakan salah satu acara yang mempunyai dampak ekonomi, sosial budaya, serta lingkungan.

"JFC telah mampu meningkatkan industri kreatif dan pariwisata di Jember, bahkan di Indonesia. Harapannya dapat menjadi inspirasi sekaligus kebanggaan bersama, tapi tidak meninggalkan kearifan lokal, karena JFC bukan hanya milik Jember, tapi juga masyarakat Indonesia," katanya.

Pewarta: Zumrotun Solichah
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2023