Pengakuan itu otomatis mengakhirnya spekulasi yang beredar di publik. Selanjutnya kita serahkan pada proses hukum yang berlaku,"Jakarta (ANTARA News) - Anggota Komisi III DPR RI, Bambang Soesatyo mengatakan, pengakuan dari Mabes AD bahwa pelaku penyerangan ke LP Cebongan, Sleman, Yogyakarta adalah oknum anggota Kopassus diharapkan mengakhiri spekulasi di publik.
"Pengakuan itu otomatis mengakhirnya spekulasi yang beredar di publik. Selanjutnya kita serahkan pada proses hukum yang berlaku," kata Bambang di Jakarta, Kamis.
Bambang juga angkat topi dengan pengakuan dan keterbukaan TNI Angkatan Darat itu dalam kasus tersebut.
"Luar biasa! Kita patut memberikan ancungan jempol atas sikap ksatria TNI yang mengumumkan dan mengakui ada anggotanya yang terlibat penyerangan terhadap preman atau penjahat kambuhan di LP Cebongan Sleman," ujar politisi Golkar itu.
Ketua Tim Investigasi dari Mabes TNI Angkatan Darat Brigjen TNI Unggul K Yudhoyono mengungkapkan, pelaku penyerangan lembaga pemasyarakatan Cebongan, Sleman, Yogyakarta, yang menyebabkan empat tahanan tewas adalah anggota Grup 2 Kopassus Kartasura pada 23 Maret lalu.
Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013
Saya pribadi lebih rela kehilangan 10 preman dari pada seorang kopasus ( sertu santoso )
Kopasus dan TNI membela NEGARA