Kita tidak bisa membangun Jakarta jika terpecah-belah
Jakarta (ANTARA) - Dalam rangka menyambut HUT ke-78 Kemerdekaan RI, Jakarta Islamic Center (JIC) menggelar dialog silaturahmi untuk menggalang persatuan ulama dan tokoh masyarakat DKI Jakarta di Universitas Negeri Jakarta, Rawamangun, Jakarta Timur, .

“Kita ingin menguatkan persatuan dan kebersamaan, menghilangkan kecurigaan dan bentuk-bentuk gangguan-gangguan yang menjadi kendala kebersamaan kita,” ujar Wakil Kepala JIC,  Didi Supandi dalam acara dialog bertemakan "Kebersamaan Dalam Pembangunan Jakarta Menuju Kota Global Yang Bermartabat" di Jakarta, Selasa.

Didi mengatakan tema itu sengaja diangkat untuk mengingatkan bahwa Jakarta tidak bisa dibangun seorang atau sekelompok golongan saja.

“Kita tidak bisa membangun Jakarta jika terpecah-belah,” kata Didi.

Karena itu, JIC atau juga dikenal dengan nama Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta (PPIJ)  mengajak ulama dan tokoh masyarakat DKI Jakarta  untuk bersatu dengan cara menghindari fitnah, menghindari hoaks, menghindari kebencian, dan bentuk-bentuk separasi golongan yang berpotensi mengoyak kebersamaan dan persatuan masyarakat Islam dan warga DKI Jakarta.

“Hanya dengan kebersamaan, Insya Allah Jakarta akan bertambah maju menuju kota global yang bermartabat dan sukses dunia dan akhirat,” ujar Didi.

Turut hadir Ketua BAZNAS (BAZIZ) DKI Jakarta Dr Nur Alam Bakhtir, MA, Deputi Gubernur Bidang Budaya dan Pariwisata DKI Jakarta Marullah Matali, serta sejumlah tokoh organisasi kemasyarakatan Islam di wilayah DKI Jakarta.

Pada kesempatan itu Nur Alam juga menjelaskan kalau dirinya juga pernah diterpa kabar hoaks pada Maret 2023  mengenai penutupan akses Masjid Jami Nurul Islam Koja di Jalan Cipeucang II, RT4/RW12 Kelurahan Koja.

Padahal jika dicermati, sebetulnya saat itu, kata Nur Alam, dirinya hanya ingin membangun pembatas antara tanah wakaf yang sudah didirikan Masjid Al-Islah, dengan bangunan di sebelahnya yaitu Masjid Jami Nurul Islam Koja.

Untungnya, persoalan tersebut bisa diluruskan sehingga tidak sampai menimbulkan perpecahan umat Islam di wilayah Jakarta Utara, kata Nur Alam.
Baca juga: Forkopimko Jakut bersihkan Terminal Tanjung Priok jelang 17 Agustus
Baca juga: Ancol beri potongan tiket 50 persen sambut HUT ke-78 Kemerdekaan RI
Baca juga: DKI gelar Half Marathon peringati HUT ke-78 Kemerdekaan RI

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2023