Mataram (ANTARA) - Warga Pecinta Alam (Wapala) Fakultas Hukum Universitas Mataram, Nusa Tenggara Barat memeriahkan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 RI dengan menanam bibit mangrove di kawasan pesisir Pantai Sekotong, Kabupaten Lombok Barat.

"Penanaman bibit mangrove ini merupakan salah satu wujud pelestarian alam, khususnya di kawasan pesisir," kata Ketua Wapala Fakultas Hukum Universitas Mataram Aswan El Faruq di Sekotong, Kamis.

Dalam kegiatan tersebut, Wapala menyiapkan 500 bibit mangrove. Penanaman mangrove berjalan lancar dengan dukungan mahasiswa dari seluruh organisasi pecinta alam di Universitas Mataram.

Dia mengatakan bahwa penanaman bibit mangrove di kawasan pesisir pantai wilayah Sekotong ini sudah menjadi kegiatan rutin Wapala Fakultas Hukum Universitas Mataram.

Dalam perayaan HUT Kemerdekaan RI tahun lalu, Wapala juga melaksanakan kegiatan serupa di pesisir pantai yang masuk wilayah Dusun Labuan Petung, Desa Persiapan Pesisir Mas, Kecamatan Sekotong.

"Iya memang ini program lanjutan tahun lalu. Jadi, selain menanam bibit baru, kami juga sekalian menyortir mangrove yang rusak, itu kami sulam dengan bibit yang baru. Itu alasan kami memilih lokasi yang sama," ucap dia.

Baca juga: Mahasiswa USK kibarkan bendera Merah Putih di bawah laut Aceh Besar

Aswan mengatakan alasan lain yang menjadi pertimbangan Wapala memilih kawasan tersebut sebagai lokasi penanaman karena melihat upaya pemerintah yang telah menjadikan wilayah pesisir pantai di Sekotong sebagai kawasan wisata hutan mangrove.

"Program pemerintah yang menjadikan kawasan pesisir pantai wilayah Sekotong ini sebagai kawasan wisata mangrove ini sangat bagus. Tentu, banyak memberikan manfaat, salah satunya dapat menyerap polutan yang ada di laut, seperti logam berat dan bahan kimia, kami mendukung program ini," ujarnya.

Pada perayaan HUT Kemerdekaan RI tahun ini, pihaknya turut menggelar kegiatan bakti sosial di bidang kesehatan.

"Ada sunatan massal dan juga cek kesehatan. Dua kegiatan sosial ini kami berikan secara gratis dengan dibantu tim kedokteran Unram (Universitas Mataram) dan Dinas Kesehatan Lombok Barat. Dua Kegiatan ini akan kami gelar sampai Minggu (20/8)," katanya.

Untuk lokasi pelaksanaan sunatan massal dan cek kesehatan gratis, Wapala mendapat dukungan dari Pondok Pesantren Sugulas Salam di Dusun Tembowong Petung, Desa Persiapan Pesisir Mas.

"Jadi, aparatur desa setempat juga mendukung kegiatan ini, kami dibantu untuk mendata dan mengajak masyarakat datang ke gerai kesehatan yang kami siapkan di Ponpes Sugulas Salam," ujar dia.

Dalam perayaan HUT RI tahun ini, pihaknya juga mengibarkan bendera Merah Putih dengan panjang 10 meter di Bukit Semelar, Dusun Labuan Petung, Desa Persiapan Pesisir Mas.

"Simbol negara ini kami kibarkan sejak pagi tadi di Bukit Semelar di ketinggian sekitar 80 meter," ucap Aswan.

Baca juga: HUT RI, Lombok Tengah kibarkan bendera di pelawangan Gunung Rinjani
Baca juga: Tarik tambang dalam air, cara unik rayakan HUT ke-78 RI
Baca juga: Pengunjung Monas suguhkan keragaman budaya saat perayaan HUT RI

Pewarta: Dhimas Budi Pratama
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2023