Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Wamendes PDTT) Paiman Raharjo menekankan pentingnya etos kerja dan gotong royong, terutama untuk menghapus ketimpangan, pada peringatan HUT Ke-78 RI.

"Hal itu penting karena saat ini masih ada ketimpangan yang terjadi akibat perbedaan ekonomi, teknologi, sosial, dan budaya,” katanya dalam keterangan di Jakarta, Kamis.

Baca juga: Mendes PDTT pimpin upacara HUT ke-78 RI di Miangas Sulawesi Utara

Oleh sebab itu, ia menegaskan Indonesia harus mampu memperoleh kemerdekaan yang hakiki yaitu mewujudkan Indonesia berdaulat, mandiri, dan berkepribadian yang berlandaskan gotong royong.

"Sebagai fondasi maka gotong royong adalah jelmaan dari persatuan dan kesatuan bangsa," ujarnya.

Baca juga: Wamendes PDTT ajak K/L perkuat kemitraan dalam SDGs Desa

Selain itu, Paiman menuturkan di lingkungan ASN maupun swasta juga masih terjadi lemahnya integritas yang berkaitan dengan kejujuran, tanggung jawab, dan karakter.

Tak hanya lemah dalam integritas, kata dia, etos kerja dinilai masih kurang karena tidak memiliki rasa untuk kerja keras, kerja cerdas, kerja cermat, dan rasa miliki terhadap organisasi.

Paiman mengajak seluruh jajaran Kementerian Desa PDTT untuk meningkatkan kerja keras, amanah, dan melaksanakan tanggung jawab sebaik-baiknya termasuk menjaga semangat gotong royong dan solidaritas.

Baca juga: Mendes PDTT ajak jajarannya tingkatkan kinerja pada sisa masa bakti

"Kita sebagai abdi negara harus miliki integritas, etos kerja, dan gotong royong," kata Paiman.

Pewarta: Astrid Faidlatul Habibah
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2023