Pati (ANTARA) - Kabupaten Pati, Jawa Tengah, tercatat memiliki 325 desa dari 405 desa di Pati yang berstatus sebagai kampung berkualitas ramah perempuan dan anak, kata Penjabat Bupati Pati Henggar Budi Anggoro.

"Dengan demikian, di Kabupaten Pati masih ada 81 desa yang belum berstatus kampung berkualitas ramah perempuan dan anak. Sedangkan tujuan pencanangan ini untuk menurunkan angka kemiskinan ekstrem dan kekerasan anak maupun perempuan," ujarnya saat pencanangan kampung keluarga berkualitas ramah perempuan dan anak di Pendopo Kabupaten Pati, Selasa.

Baca juga: Pemkot Pekalongan bentuk 13 kampung keluarga berkualitas 

Turut hadir dalam kesempatan tersebut Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana, Tim Penggerak PKK, Sekretaris Daerah, Bappeda, BKKBN Provinsi Jateng, para camat dan kepala desa, serta koordinator pokja kampung berkualitas dan koordinator penyuluhan kampung KB.

Henggar menyampaikan apresiasi kepada Dinsos P3AKB dan camat yang berhasil mengkoordinasi desanya untuk pencanangan kampung berkualitas.

Baca juga: Pemkab Batang luncurkan Kampung KB Percontohan Desa Sodong

Ia berharap pencanangan ini tidak sekadar formalitas, melainkan ada partisipasi aktif dari berbagai pihak untuk berkunjung ke kampung keluarga berkualitas yang sudah terbentuk.

"Jangan sampai kampung keluarga berkualitas yang sudah terbentuk mati suri, hanya terbentuk, tetapi tidak kelihatan kegiatannya," ujar dia.

Apalagi, kata dia, pembentukan kampung berkualitas ini merupakan bentuk komitmen pemkab dalam meningkatkan kualitas hidup perempuan dan anak serta keluarga.

Baca juga: Pemkot Banjarmasin sudah canangkan 38 kampung keluarga berkualitas

"Dengan adanya kampung keluarga berkualitas diharapkan masyarakat juga paham atas kekerasan ataupun perundungan yang terjadi, sehingga bisa dilakukan upaya pencegahan atas kasus yang kerap menimpa perempuan maupun anak," katanya.

Pewarta: Akhmad Nazaruddin
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2023