Jakarta (ANTARA) - Festival Catur Pelajar Tingkat Nasional 2023 bakal pecahkan rekor MURI sebagai ajang catur pelajar yang diikuti oleh peserta terbanyak dengan jumlah peserta sebanyak 1.622.

"Saya terima kasih kepada orang tua yang rela anaknya main catur karena dengan demikian akan ada pecatur andal Indonesia di masa yang akan datang. Kepada para peserta, rangkul pengalaman, terlepas hasilnya, kalian adalah juara karena mau menantang diri sendiri," kata Menpora Dito dalam pidato sambutan pembukaan ajang Festival Catur Pelajar Nasional 2023 di BPK Penabur, Kelapa Gading, Jakarta, Sabtu.
Ketua Umum Yayasan BPK Penabur Adri Lazuardi mengatakan Festival Catur Pelajar Nasional kali ini diikuti 1.622 peserta yang datang dari 13 provinsi. Jumlah itu melampaui target yang dicanangkan sebelumnya, yakni 1.400 peserta.
 
Para peserta mulai dari level SD hingga SMA dan berasal dari Penabur dan sekolah lainnya.Pelaksanaan turnamen akan dilakukan secara onsite secara bersamaan, dalam delapan delapan kategori yang terdiri dari TK (putra dan putri), SD (putra dan putri), SMP (putra dan putri), dan SMA (putra dan putri).

Final Festival Catur Pelajar 2023 akan dilaksanakan pada 16 September di SMAK 1 BPK Penabur Jakarta.

"Turnamen akan dimulai pada 9 September. Tantangan kita di turnamen kali ini ialah hadirnya 1.600 peserta di 4 kota tempat penyelenggaraan, yakni Jakarta, Bandar Lampung, Cirebon, dan Bandung," kata Adri.
Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo membuka ajang Festival Catur Pelajar Nasional 2023 di BPK Penabur, Kelapa Gading, Jakarta, Sabtu (02/09/2023). (ANTARA/FAJAR SATRIYO)
 
Sedangkan Ketua Umum PB. Percasi Utut Adianto, mengatakan Festival Catur Pelajar Tingkat Nasional akan menjadi ajang untuk menemukan pecatur unggul.

Menurut Utut, bibit yang berkualitas di olahraga catur sebenarnya banyak, namun sedikit yang kemudian jadi bintang.
 
"Bibit banyak, tapi tantangan untuk jadi real star adalah godaannya banyak di zaman yang cepat berubah seperti sekarang ini," kata Utut.

Utut juga mengatakan pihaknya nanti akan melatih secara khusus pemenang dari Festival Catur Pelajar Tingkat Nasional.

"Itu kalau diizinkan orang tuanya. Karena untuk jadi GM kan butuh waktu dan proses yang panjang," tutup Utut Adinto.

Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023