Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Udinus Semarang Kusni Ingsih dalam siaran persnya, mengatakan masing-masing mahasiswa baru kampus ini menanam satu bibit mangrove.
Menurut dia, penanaman mangrove di pesisir Kota Semarang ini merupakan agenda rutin yang digelar Udinus sejak delapan tahun lalu melalui program peduli konservasi.
Baca juga: Cegah abrasi, 110.000 mangrove ditanam di Pantai Maron Semarang
"Total Udinus sudah menanam sekitar 25 ribu mangrove di pesisir ini," katanya.
Ia menyebut abrasi di pesisir Kota Semarang ini relatif parah.
Oleh karena itu, kata dia, Udinus secara berkala memberikan bantuan bibit mangrove hingga saat ini.
Baca juga: PUPR: Konstruksi tol Semarang-Demak tetap lindungi kawasan mangrove
Ia menjelaskan kepedulian terhadap pesisir ini tidak hanya dilakukan dengan penanaman bibit mangrove secara simbolis.
Ia menuturkan unit kegiatan mahasiswa pecinta alam Udinus secara rutin mengecek kondisi pesisir laut yang sudah ditanami mangrove ini.
Udinus Semarang menerima 3.517 mahasiswa baru yang tersebar di enam fakultas serta program pascasarjana.
Baca juga: Destinasi wisata mangrove di Semarang bermunculan
Selain itu, juga terdapat 52 orang yang merupakan bagian dari pertukaran mahasiswa Program Kampus Merdeka dari berbagai perguruan tinggi.
Pewarta: Immanuel Citra Senjaya
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2023
