Jakarta (ANTARA) - Gelaran festival musik Pestapora mantap mengusung tema buah-buahan sebagai identitas yang akan digunakan sepanjang gelaran tersebut berlangsung dari tahun ke tahun sebagai bentuk pembeda dari festival musik lain di Indonesia.

Hal itu diungkapkan oleh Festival Director Pestapora, Kiki Aulia Ucup, saat sesi jumpa media di kawasan Jakarta Selatan, Rabu.

"Kami melihat pada tahun lalu banyak sekali festival musik, namun tidak ada diferensiasi satu sama lain. Hampir setiap festival hanya berganti artwork saat ganti tahun, namun tidak ada identitas atau karakteristik khusus yang keluar. Makanya tahun ini Pestapora menghadirkan buah-buahan sebagai identitas yang akan berkesinambungan pada tahun-tahun berikutnya," papar dia.

Baca juga: Kemenpora RI fasilitasi dan siap boyong 14 seniman lokal ke Pestapora

Ucup mengatakan, perhelatan Pestapora yang akan digelar pada 22 hingga 24 September mendatang di Gambir Expo Kemayoran Jakarta Pusat akan menghadirkan 12 area panggung dengan total 224 penampil baik musisi maupun non-musisi.

"Selama tiga hari penyelenggaraan akan ada 224 penampil dan ini lumayan banyak. Kebetulan sebanyak 90 persen penampil saya sendiri yang menelpon," kata Ucup seraya tertawa.

Satu lagi hal istimewa yang bakal dihadirkan dalam gelaran kali ini adalah showcase musisi-musisi populer dari beberapa daerah.

"Kami buat showcase musisi dari luar Jakarta yang patut ditonton yang berasal dari beberapa daerah yaitu Jayapura, Merauke, Maluku, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara. Ini adalah bentuk konkret kami untuk mewadahi semua penampil dari seluruh Indonesia, bukan hanya dari genre alternatif, namun juga mereka yang populer dan besar di kota masing-masing," kata dia.

Baca juga: Papua Barat gelar festival "band" bertema Indonesia Maju

Lebih lanjut, dia menambahkan bahwa Pestapora juga akan melibatkan sebanyak 56 gerai makanan dan UMKM Bangga Buatan Indonesia, serta menghadirkan area khusus penitipan anak-anak dengan fasilitas daycare di venue yang bekerja sama dengan pihak Disney Indonesia.

Sedangkan untuk estimasi jumlah penonton yang bakal hadir, Ucup mengatakan bahwa hingga saat ini taksiran jumlah pembeli tiket telah melampaui capaian Pestapora tahun sebelumnya.

"Kami mencatat sudah ada lebih dari 97 ribu penonton yang akan hadir selama tiga hari. Hari pertama ada sekitar 31 ribu, begitu pula hari kedua, dan tiba-tiba untuk hari ketiga traffic naik hingga 35 ribu pembeli tiket. Total target per hari adalah 31 ribu orang dan ini sudah melampaui jumlah penonton tahun lalu," tutur Ucup menutup penjelasannya.

Baca juga: Alat musik berusia 200 tahun dihadirkan pada Festival Seni Agam Sumbar

Pewarta: Ahmad Faishal Adnan
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2023