"Chummy Tummy menghadirkan makanan cepat saji China pertama. Kami menyajikan masakan yang seimbang antara karbohidrat, sayuran, dan protein dengan rasa yang mengigit di lidah. Di Chummy Tummy, kami percaya pada kekuatan makanan yang menghangatkan hati," kata CEO Chummy Tummy Venny Fransisca Hermawan dalam keterangan di Jakarta, Sabtu.
Chummy Tummy adalah restoran makanan China dengan sentuhan modern, yang menghadirkan menu masakan rumahan. Restoran itu memadukan resep kuno dengan gaya hidup sibuk khas perkotaan.
Baca juga: Mala kuliner pedas khas China populer di Myanmar
Chummy Tummy menghadirkan sejumlah menu andalan, termasuk kentang goreng mala, tomat telur, dan sapi lada hitam yang memanjakan lidah. Selain itu, Chummy Tummy juga memperkenalkan Chumtea, minuman yang mengembangkan rasa dari berbagai macam teh dan bunga-bungaan.
Venny mengatakan mereka menyajikan berbagai macam teh dengan soda buatan sendiri, buah murni, dan sakura boba yang menyegarkan.
"Chummy Tummy menghadirkan sebuah inovasi, di mana para pengunjung bisa membuat menu dari berbagai macam teh yang ada, seperti osmanthus hingga lavender dengan puree buah favorit," kata Venny.
Menu di Chummy Tummy memiliki beragam harga, mulai dari Rp55.000 hingga Rp78.000 untuk paket, menu a la carte mulai dari Rp12.000 hingga Rp25.000 dan Chumtea mulai dari Rp18.000 sampai Rp42.000.
Baca juga: Umara House hadir di pusat kota Jakarta dengan citarasa Nusantara
Baca juga: Rekomendasi makanan khas Jakarta a la GoFood
Baca juga: Kedai Nasi Kapau Uni Upik sajikan hidangan resep asli Sumatra Barat
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023
