Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya, Adi Sutarwijono dalam keterangannya di Surabaya, Senin, mengatakan, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menegaskan kembali ajaran Trisakti dari Bung Karno untuk sebagai jalan menyejahterakan rakyat yakni berdaulat secara politik, berdikari secara ekonomi dan berkepribadian secara kebudayaan.
"Ibu Megawati dan segenap kader PDI Perjuangan menaruh perhatian penting terhadap kedaulatan pangan. PDI Perjuangan konsisten menggelorakan upaya-upaya mewujudkan kedaulatan pangan. Karena, pangan menyangkut kelangsungan masyarakat, bangsa dan negara Indonesia," kata Adi.
Menyimak pidato Megawati di pembukaan, kata Adi, PDIP tidak akan pernah menyerah dalam menjalankan politik kedaulatan pangan tersebut. Itulah komitmen pokok PDI Perjuangan pada pemerintahan yang akan datang, dengan memenangkan partai banteng moncong putih itu pada Pemilu legislatif dan bakal capres Ganjar Pranowo.
"Ibu Megawati, Ketua DPP Mas Prananda Prabowo dan Mbak Puan Maharani, Sekjen Mas Hasto Kristiyanto dan jajaran pimpinan yang lain, telah menggembleng dan mengisi kesadaran kami. Untuk bergerak memenangkan Calon Presiden Mas Ganjar Pranowo dan PDI Perjuangan dalam Pemilu 2024. Semua kompak, solid, bergerak bersama. Holopis kuntul baris. Bergerak dengan semangat gotong royong, bertemu warga masyarakat di kalangan akar rumput," kata Adi.
"Presiden Jokowi dan Mas Ganjar Pranowo juga kompak telah memberi semangat dan arah kebijakan yang telah ditempuh dan dilanjutkan pemerintahan mendatang untuk mencapai swasembada pangan," kata Adi melanjutkan.
Saat pembukaan Rakernas IV, kata dia, terekam jelas kekompakan dan kesolidan tokoh PDI Perjuangan seperti halnya saat Megawati akan menuruni anak tangga mimbar utama rakernas, Ganjar dan Jokowi kompak menggandeng tangan Megawati.
Momen itu disambut gemuruh tepuk tangan ribuan kader PDIP yang memenuhi aula utama JI-Expo, Jakarta. Teriakan "Ganjar Presiden" bergemuruh sepanjang pelaksanaan Rakernas IV PDIP.
Saat pembukaan Rakernas, Presiden Jokowi menyampaikan bisik-bisik pada Ganjar Pranowo tentang kedaulatan pangan.
Menurutnya, kekompakan tokoh-tokoh utama PDIP ini dirasakan dan semakin menyemangati jutaan kader-kader Banteng di tanah air, termasuk di Kota Surabaya.
Untuk itu, kata dia, setiap hari kader-kader PDI Perjuangan Surabaya terus bergerak turun ke bawah, di kalangan akar rumput untuk bertemu warga.
Hal itu untuk menjalankan instruksi dan arahan Ketua Umum PDI Perjuangan, dengan bergerak dari kampung ke kampung, mengetuk pintu warga dari rumah ke rumah, door to door, serta bertemu dengan berbagai komunitas serta kelompok masyarakat.
"Dari Rakernas IV PDI Perjuangan, kader-kader banteng semakin dilecut, digembleng dan disemangati. Diteguhkan hati. Bahwa kami harus bergerak bersama-sama dengan daya juang tinggi, fighting spirit, dan tidak kenal lelah untuk memenangkan PDI Perjuangan dan Ganjar," kata Adi.
Baca juga: Hasto ungkap Ganjar ke Surabaya bertemu orang spesial
Baca juga: PDIP sosialisasikan bakal Capres Ganjar di Surabaya
Baca juga: Kapal RS terapung milik PDIP gelar pengobatan gratis di Surabaya
Pewarta: Abdul Hakim
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2023
