Pada siang hari, cuaca cerah diprakirakan meliputi Kota Jakarta Pusat, Gorontalo, Tarakan, Surabaya, Pangkal Pinang, Kupang, dan Makassar.
Cuaca Kota Banda Aceh, Jambi, Pontianak, Semarang, Samarinda, Bandar Lampung, Yogyakarta, Bengkulu, dan Mataram diprakirakan cerah berawan pada siang hari, sementara Kota Denpasar, Serang, Banjarmasin, Ambon, Ternate, Pekanbaru, Mamuju, Manado, dan Padang berawan.
BMKG juga menyampaikan bahwa pada siang hari asap akibat kebakaran hutan dan lahan dapat meliputi Kota Palembang dan Palangka Raya.
Pada siang hari, Kota Tanjung Pinang, Jayapura, Manokwari, dan Kendari berpeluang mengalami hujan ringan dan Kota Medan dan Bandung menghadapi potensi hujan dengan intensitas sedang.
Malam harinya, Kota Jakarta Pusat, Gorontalo, Surabaya, Samarinda, Tarakan, Pangkal Pinang, dan Kupang menurut prakiraan bercuaca cerah.
Kota Banda Aceh, Denpasar, Bandung, Pontianak, Banjarmasin, Bandar Lampung, Ambon, Mataram, dan Mamuju diprakirakan cerah berawan pada malam hari, sementara Kota Serang, Bengkulu, Palangka Raya, Tanjung Pinang, Ternate, Jayapura, Manokwari, Makassar, Kendari, Manado, Yogyakarta, dan Padang berawan.
Asap akibat kebakaran hutan dan lahan menurut BMKG dapat meliputi Kota Palembang dan Jambi pada malam hari.
Pada malam hari hujan ringan diprakirakan turun di Kota Pekanbaru dan hujan lebat berpeluang mengguyur Kota Medan.
Menurut BMKG, sekitar 11 persen dari Zona Musim (ZOM) di Indonesia telah memasuki musim hujan pada awal Oktober 2023.
Pelaksana Tugas Deputi Bidang Klimatologi BMKG Ardhasena Sopaheluwakan menyampaikan, wilayah yang sudah memasuki musim hujan meliputi sebagian Aceh, Sumatera Utara, sebagian besar Riau, sebagian Sumatera Barat, sebagian kecil Kalimantan Barat, Sulawesi Tengah bagian timur, sebagian kecil Maluku, dan sebagian Papua Barat.
Menurut dia, pada dasarian pertama Oktober 2023 curah hujan dengan kategori tinggi hingga sangat tinggi (lebih dari 150 mm per dasarian) diprakirakan mengguyur sebagian kecil Aceh dan Sumatera Utara serta sebagian kecil Papua bagian timur.
Baca juga:
BMKG memprakirakan cuaca panas terik berlangsung sampai Oktober
Peneliti BRIN jelaskan penyebab suhu menyengat di sejumlah daerah
Pewarta: Lintang Budiyanti Prameswari
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2023
