Sydney (ANTARA) - Presiden Asosiasi Agrobisnis China Australia Wilton Yao mengatakan Pameran Impor Internasional China (CIIE) Keenam menyediakan platform yang baik untuk mempromosikan merek maupun berbisnis sehingga merupakan langkah efektif dalam mendorong China untuk mencapai keterbukaan lebih luas.

Menurut dia, China bukan hanya negara yang padat penduduk serta didorong oleh konsumen, namun juga merupakan pasar perdagangan yang sangat maju dan matang.

"CIIE memungkinkan pemerintah dan bisnis dari seluruh dunia untuk terlibat langsung dengan perkembangan dan perubahan pasar China, memahami berbagai permintaan terkini dari konsumen China, dan merasakan secara langsung sejauh mana China berintegrasi dengan perekonomian global," kata Yao kepada Xinhua dalam sebuah sesi wawancara baru-baru ini.

Yao memandang CIIE sebagai salah satu cara terbaik dan paling efektif untuk mempromosikan merek di pasar China. Dia mengungkapkan bahwa beberapa anggota asosiasinya mengalami peningkatan yang signifikan dalam pengaruh produk dan merek mereka melalui pameran tersebut.

"CIIE pertama setelah pandemi, para anggota asosiasi tersebut menantikan peningkatan partisipasi dari perusahaan-perusahaan domestik dalam negosiasi dan kolaborasi bisnis, khususnya untuk membangun hubungan kerja sama jangka panjang," ujar Yao.

Yao mengungkapkan bahwa perdagangan pertanian bilateral terus pulih sejak 2022, yaitu ekspor produk pertanian ke China mencakup hampir 20 persen dari total keseluruhan ekspor produk pertanian Australia tahun lalu.

Menurut dia, asosiasinya berencana mendirikan kantor di Beijing dan Shanghai pada tahun ini sebagai upaya untuk memperluas pertukaran pertanian bilateral selain perdagangan pertanian sederhana, dengan menggabungkan transfer teknologi pertanian.

Dia mengatakan meskipun semua negara, termasuk China saat ini menghadapi berbagai bentuk tantangan ekonomi, dirinya yakin bahwa hal tersebut pada akhirnya akan berlalu.

"China bukan hanya negara yang padat penduduk dan didorong oleh konsumen, namun juga merupakan pasar perdagangan yang sangat maju dan matang, serta "daya beli masyarakat China tetap tangguh, menjadi kekuatan yang mendasari dan harapan bagi perkembangan pasar domestik," katanya.

Yao menilai ketika lingkungan eksternal membaik, maka vitalitas ekonomi dalam negeri China akan segera menguat sehingga mempercepat pembangunan dan juga meningkatkan pasar konsumen.

Pewarta: Xinhua
Editor: Imam Budilaksono
Copyright © ANTARA 2023