Ada sembilan pemimpin delegasi setingkat kepala negara, ada presiden, perdana menteri, dan wakil perdana menteri.
Nusa Dua, Bali (ANTARA) - Sejumlah pemimpin delegasi Konferensi Tingkat Tinggi Archipelagic and Island States (KTT AIS) Forum 2023 mulai berdatangan di Nusa Dua, Bali, untuk menghadiri pertemuan pertama 51 negara pulau dan kepulauan di dunia.

"Ada sembilan pemimpin delegasi setingkat kepala negara, ada presiden, perdana menteri, dan wakil perdana menteri," kata Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Usman Kansong di sela meninjau persiapan AIS Forum di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Minggu.

Menteri Perikanan dan Ekonomi Biru Seychelles Jean Francois Gabriel Ferrari menjadi tamu negara pertama yang tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali.

Ferrari tiba pada hari Sabtu (7/10) sekitar pukul 22.20 WITA, kemudian disambut Staf Ahli Bidang Sosio Antropologi Maritim Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI Basilio Dias Araujo.

Tamu negara itu kemudian bersama-sama menuju Terminal VVIP I Bandara Ngurah Rai, Bali, untuk istirahat sejenak sebelum menuju ke penginapan.

Tamu negara lain yang datang di Bali, yakni Menteri Hubungan Luar Negeri dan Perdagangan Eksternal Kepulauan Solomon Jeremiah Manele, Minggu dini hari. Dia juga disambut oleh Basilio Dias Araujo.

Tari-tarian khas Bali turut menyemarakkan penyambutan kedua tamu negara KTT AIS Forum pada tanggal 10 dan 11 Oktober 2023.

KTT AIS Forum mengusung tema Membina Kolaborasi, Memajukan Inovasi untuk Laut dan Masa Depan Bersama ini, kata Usman Kansong, secara khusus akan membahas berbagai isu global yang berkaitan dengan kelautan.

AIS Forum diikuti oleh sebanyak 51 negara partisipan, sebanyak 33 di antaranya merupakan delegasi yang terdiri atas 29 negara dan empat organisasi internasional.

Baca juga: Panglima TNI: Tak ada bantuan asing dalam pengamanan KTT AIS Forum
Baca juga: Kapolri pastikan TNI/Polri amankan KTT AIS secara optimal


Berdasarkan data pada hari Sabtu (7/10), dari 29 negara itu, dihadiri oleh sembilan kepala negara atau setingkat kepala negara, di antaranya Presiden Mikronesia, kemudian perdana menteri dari negara Niue, Sao Tome and Principe, Timor Leste, dan Tuvalu.

Ada juga pejabat negara yang diwakili oleh deputi perdana menteri, yakni dari Fiji, Tonga, Papua Nugini, dan Vanuatu.

Negara lain diwakili oleh menteri, wakil menteri, dan duta besar.

Sementara itu, ada empat organisasi internasional itu, salah satunya dari Badan PBB Bidang Program Pembangunan (UNDP).

Sesuai dengan agenda, Presiden RI Joko Widodo membuka KTT AIS Forum 2023 di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) 1, Kabupaten Badung, Bali, pada tanggal 11 Oktober 2023.

KTT AIS Forum 2023 merupakan wadah kerja sama antarnegara pulau dan kepulauan yang bertujuan memperkuat kolaborasi mengatasi empat masalah global, yakni mitigasi dan adaptasi perubahan iklim, ekonomi biru, penanganan sampah plastik di laut dan tata kelola maritim.

Pelaksanaan Forum Negara Pulau dan Kepulauan itu untuk menguatkan peran AIS Forum sebagai pusat solusi cerdas dan inovatif serta sebagai wadah gotong royong dalam mendorong agenda masa depan yakni tata kelola laut global.

Forum Negara Pulau dan Kepulauan pada tahun ini mengangkat tema ekonomi biru, solidaritas, dan masa depan lautan.

Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2023