Kami turun ke lapangan untuk meninjau dan mengevaluasi beberapa proyek bangunan strategis Kalimantan Selatan.
Banjarbaru (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) mengerjakan empat proyek bangunan strategis daerah, yakni Gelanggang Olahraga Paman Birin, Jembatan Jejangkit, Tugu Pal 0 Kilometer Banjarmasin, dan Masjid Raya Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari.

“Kami turun ke lapangan untuk meninjau dan mengevaluasi beberapa proyek bangunan strategis Kalimantan Selatan, semoga akhir tahun ini bisa kita resmikan semuanya,” kata Ketua Tenaga Ahli Gubernur Percepatan Pembangunan Kalsel Noor Aidi, di Banjarbaru, Selasa.

Noor Aidi menyebutkan timnya meninjau proses pembangunan secara rutin untuk memantau proyek tersebut dapat selesai sesuai target, termasuk memberikan solusi terkait kendala yang ada di lapangan.

“Untuk bangunan gelanggang olahraga kami upayakan secepatnya sebelum November, kebetulan Kalimantan Selatan akan menjadi tuan rumah pelaksanaan Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) 2023,” ujarnya pula.

Beberapa bangunan proyek strategis tersebut sudah memasuki tahap akhir, di antaranya untuk gelanggang olahraga mencapai 66 persen, bangunan ini memiliki luas 6.015 meter persegi dengan total kapasitas 3.133 kursi. Gelanggang olahraga yang akan dinamai "Paman Birin" itu direncanakan soft opening pada November mendatang.

Selanjutnya proyek Jembatan Jejangkit yang menghubungkan Kabupaten Barito Kuala menuju Kabupaten Banjar dengan panjang 170 meter dan lebar 6 meter, tahapan pembangunan ini sudah mencapai 80 persen.

Jembatan Jejangkit menjadi salah satu proyek strategis, karena memiliki manfaat sebagai alternatif jalan yang dapat menghubungkan banyak desa antarkabupaten sekitarnya.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalsel Azan Syariful Muaz mengatakan jalan sekitar Jembatan Jejangkit juga dalam tahap pembenahan, termasuk marka jalan, kemudian mengaspal jalan yang sudah rusak. Pembenahan akses jalan yang rusak itu ditargetkan selesai pada 2024 mendatang.

Kemudian pembangunan Tugu Pal 0 Kilometer Banjarmasin yang merupakan salah satu ikon Kalsel.

Tim Tenaga Ahli Gubernur Kalsel Taufik Arbain menuturkan pembangunan Tugu Pal 0 Kilometer ditargetkan selesai pada Agustus 2024 mendatang. Selain menjadi ikon Kalsel, bangunan tersebut juga diberdayakan sebagai lokasi promosi dan pengembangan produk UMKM para pelaku usaha di Kalsel.

Proyek bangunan berikutnya adalah Masjid Raya Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari, bangunan ini dicanangkan untuk mengenang sosok seorang ulama besar sesuai nama masjid tersebut, ulama itu lahir pada era Kesultanan Banjar di Kalsel yakni tahun 1710 Masehi, dan wafat pada tahun 1812 Masehi.

Tenaga Ahli Gubernur Percepatan Pembangunan Kalsel Syaifuddin mengatakan Masjid Raya Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari nantinya menjadi pusat pengajian dan penyebaran agama islam di Kalsel.
Baca juga: Presiden evaluasi proyek strategis di Kalsel
Baca juga: Pemprov Kalsel kerja sama proyek strategis dengan investor Korea

Pewarta: Tumpal Andani Aritonang
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023