Mengutip laman resmi IBL, Alfredo memulai karier di basket profesional sejak musim 2021 yang awalnya didaftarkan klub Pelita Jaya Bakrie Jakarta lewat jalur rekomendasi.
Namun musim pertamanya tidak terlalu bagus di tim sebesar Pelita Jaya yang membuatnya sulit bersaing. Sehingga Alfredo pindah ke RANS.
Kepindahan Alfredo ke RANS membawa berkah baginya dengan mendapatkan menit bermain. Pada musim 2022, Alfredo bisa tampil 15 pertandingan musim reguler dan tiga laga playoff. Meski kontribusinya tidak besar, namun cukup untuk memberinya pengalaman.
Di musim 2023, Alfredo dipercaya tampil dalam 21 pertandingan dengan menit bermain rata-rata 8,1 menit per gim. Statistiknya adalah 1,2 poin per gim dan 1,7 assist per gim. Namun tampaknya posisi Alfredo sebagai bigman masih belum cukup membuat manajemen RANS puas yang membuatnya harus dilepas.
Sekadar informasi, bahwa Alfredo pernah membela timnas Indonesia di FIBA Asia U18 Championship 2016 di Tehran, Iran. Jadi dengan pengalaman dan prestasinya, rasanya tidak sulit bagi Alfredo untuk segera menemukan tempat yang baru.
RANS PIK baru-baru ini juga melepas kepala pelatih dan asisten pelatihnya yaitu Bambang Asdianto Pribadi dan Parna Abrizalt Hasiholan. Kini, RANS benar-benar mengalami kekosongan di tim pelatih.
Baca juga: RANS PIK dinilai jadi pesaing baru perebutan gelar IBL
Baca juga: Dewa United uji pemain baru dengan hadapi RANS PIK
Baca juga: Manajer timnas apresiasi IBL bolehkan pemain asing keturunan Indonesia
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023
