Medan (ANTARA) - Ketua DPRD Provinsi Sumatera Utara Baskami Ginting dan Pergerakan Penyelamatan Kawasan Danau Toba (PPDT) membahas langkah penyelamatan Kaldera Toba di Gedung DPRD Sumut, Rabu.

"Geopark Toba merupakan destinasi wisata dunia dan kita harus sebisa mungkin keluar dari sanksi ini," ujar Baskami di Medan.

Ia meminta pihak PDTT agar melakukan identifikasi masalah serta memberikan masukan kepada pemerintah, sebab keberadaan Kaldera Toba harus memiliki dampak besar bagi kesejahteraan masyarakat Sumut.

"Secara politik dan anggaran, saya kira tidak perlu khawatir karena kita bersama-sama menginginkan Danau Toba menjadi destinasi dunia," ucapnya.

Sementara itu, Ketua PPDT Wilmar Simanjorang mengatakan pengelolaan Geopark Toba ini harus melalui solusi dari segala sisi.

"Dari kelembagaan, badan pengurus ini harus semi independen, sehingga tidak terjebak dalam alur birokrasi," ucapnya.

Badan pengelola, lanjut Wilmar harus menjadi lembaga berbasis komunitas.

"Diisi tokoh yang mampu membina komunikasi para kepala daerah di Kaldera Toba. Untuk sisi pembiayaan, selain APBD juga ada CSR dari BUMN maupun swasta," katanya.

Kadis Kebudayaan, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sumut Sumut Zumri Sulthony menambahkan pihaknya terus melakukan koordinasi secara maraton kepada seluruh daerah di kawasan Danau Toba.

"Kami mengundang Bappeda, Dinas Pariwisata juga pemerintahan desa. Masalah yang kami bahas ini telah menjadi perhatian pusat baik Kemenparekraf dan Kementerian Investasi," ujarnya.

Zumri mengatakan, masukan dari PPDT akan dicatat dan akan ditindaklanjuti. Ia berharap nantinya Badan Pengelola tidak hanya berupaya keluar dari sanksi UNESCO melainkan terus melakukan pengembangan berkelanjutan.

"Kami berterima kasih dan berharap ke depan terus memperkuat koordinasi demi kemajuan Danau Toba," ucapnya.

Sebelumnya, pembahasan ini berawal dari keputusan UNESCO yang memberikan kartu kuning kepada Kaldera lantaran minim aksi yang dilakukan oleh badan pengelola Toba Caldera Unesco Global Geopark (TCUGGp) Provinsi Sumut.

Baca juga: Pemprov berjuang keras cabut status kartu kuning Geopark Kaldera Toba
Baca juga: Menparekraf: Wisatawan Danau Toba melonjak di tengah peringatan UNESCO
Baca juga: Menparekraf: "Kartu kuning" dorongan sinergi pengelolaan Kaldera Toba

 

Pewarta: M. Sahbainy Nasution
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2023