Jakarta (ANTARA) - Tunggal putri Indonesia Stephanie Widjaja melaju ke babak perempat final Indonesia Masters II 2023 setelah bermain dengan penuh kesabaran untuk mengalahkan Thet Htar Thuzar asal Myanmar di Surabaya, Kamis.

Stephanie lolos dari babak babak 16 besar turnamen BWF Super 100 itu berbekal kemenangan dua gim langsung 21-10, 21-15 atas lawan yang berpredikat unggulan ketiga.

"Pada pertandingan ini saya sudah menyiapkan dengan matang dari segi fisik, teknik, maupun mental untuk melawan Thet Htar Thuzar. Saya tahu lawan akan banyak bermain reli sehingga saya mencoba lebih siap dan sabar dalam meladeni permainan lawan," ungkap Stephanie melalui pesan resmi PP PBSI di Jakarta.

Dengan bermain lebih sabar, tunggal putri peringkat ke-118 dunia itu bisa mengontrol jalannya pertandingan untuk bisa menang dalam tempo 38 menit.

Kemenangan tersebut melanjutkan tren positif Stephanie saat bertemu dengan tunggal putri peringkat ke-40 itu. Tercatat pada pertemuan terakhir di Indonesia Masters 2023 Super 100 di Medan, Stephanie juga meraih kemenangan lewat pertarungan ketat 16-21, 22-20, 21-19.

Baca juga: Jafar/Aisyah bersiap hadapi rekan senegara pada babak 16 besar

Pada babak delapan besar, Jumat, runner-up German Junior 2020 tersebut akan berhadapan dengan Tomoka Miyazaki asal Jepang.

"Saya merasa tidak terbebani seusai melangkah ke delapan besar. Saya mau bermain lepas untuk bisa meraih hasil yang lebih baik lagi," kata Stephanie.

"Saya melihat lawan di sini tidak mudah. Jadi saya mau fokus terlebih dahulu pada setiap babak yang dilewati," imbuh pemain kelahiran 19 Februari 2003 itu.

Indonesia hanya meloloskan Stephanie dari sektor tunggal putri ke babak delapan besar Indonesia Masters 2023 Super 100 di Surabaya.

Sedangkan tunggal putri Indonesia lainnya yaitu Bilqis Prasista, Chiara Marvella Handoyo, dan Aisyah Sativa Fatetani terhenti pada babak 16 besar hari ini.

Baca juga: Zaidan/Felisha keluarkan energi ekstra untuk lalui 32 besar
Baca juga: Bagas dan Ikhsan melaju ke 32 besar Indonesia Masters II

Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023