Jakarta (ANTARA) - Timnas sepak bola Burkina Faso U-17 berkeinginan menyelesaikan seluruh tujuh pertandingan hingga babak final pada ajang Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia.

Hal tersebut disampaikan Pelatih Timnas Burkina Faso, Brahima Traore, kendati ia juga realistis dengan proyeksi pertandingan dan tidak memberi target pada tim asuhannya.

"Tim kami tidak memiliki target. Tetapi kami tetap optimistis bisa menyelesaikan tujuh pertandingan di Piala Dunia," kata Traore melalui keterangan resmi PSSI di Jakarta, Kamis.

Burkina Faso di Piala Dunia U-17 tergabung di Grup E bersama Prancis, Amerika Serikat, dan Korea Selatan.

Baca juga: Grup E Piala Dunia U-17 sajikan empat gaya sepak bola

Dua laga pertama Burkina Faso di Grup E melawan Prancis (12 November) dan Amerika Serikat (15 Novembe) dimainkan di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara.

Sementara satu laga terakhir, yaitu melawan Korea Selatan (18 November) dihelat di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung.

"Bersaing di Grup E menjadi hal yang cukup sulit bagi kami. Karena tiga calon lawan adalah tim-tim yang juga berkomitmen, mereka hadir di sini pasti juga karena hasil pretasinya yang bagus. Jadi setiap tim pasti akan menginginkan hal yang sama dan bekerja kera untuk bisa mewujudkan ambisinya. Sama seperti kami," ujar Traore.

Berbekal raihan positif peringkat tiga di Piala Afrika U-17 2023, Traore mengatakan timnya siap memberikan kejutan dan tidak ingin hanya dipandang sebagai pelengkap grup.

“Kami siap untuk memberikan kejutan karena kami tidak datang hanya untuk jadi pelengkap," kata Traore.

Tidak banyak persiapan yang dilakukan tim Burkinao Faso U-17 begitu tiba di Indonesia, dimana mereka lebih fokus beradaptasi dengan kondisi cuaca Jakarta dan menggelar beberapa uji coba.

Baca juga: Erick Thohir sambut Presiden FIFA setelah tiba di Indonesia

Burkina Faso U-17 juga sempat melakukan latih tanding dengan Kaledonia Baru U-17 di Stadion Indomilk, Tangerang, Banten.

"Sejauh ini semua berjalan bagus dan para pemain sudah mulai beradaptasi dengan cuaca di Indonesia, khususnya Jakarta. Dari latihan tanding kemarin, hasil yang diraih sudah cukup bagus," ujar Traore.

Traore diharapkan membawa Burkina Faso meraih hasil lebih baik pada Piala Dunia U-17 2023. Terlebih, Piala Dunia U-17 di Indonesia menandai kembalinya The Stallion junior di turnamen dua tahunan itu setelah absen dalam 12 tahun terakhir.

"Ini merupakan tantangan besar bagi tim kami, tetapi juga menjadi panggung besar untuk para pemain muda. Selama satu bulan mereka menjalani pemusatan latihan, para pemain telah memberikan yang terbaik dari yang mereka miliki," ujarnya.

"Jadi, saya harap para pemain bisa melihat turnamen ini menjadi batu loncatan untuk karir mereka ke depan. Karena setelah ini semua akan berjalan berbeda," tambahnya.

Baca juga: Pelatih Timnas Indonesia U-17 beri pesan anak asuhnya terkait VAR
Baca juga: Erick: Pembukaan Piala Dunia U-17 bakal spesial dan membanggakan

Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Roy Rosa Bachtiar
Copyright © ANTARA 2023