Penantian panjang peluncuran poster dan trailer ini akhirnya terwujud, berbagai kendala dalam produksi film yang mengangkat kisah dari pendiri HMI ini diklaim banyak dinanti oleh para masyarakat Indonesia.
“Jadi pertama, film ini kita mau cari yang terbaik. Bahkan, pemilihan artisnya juga sangat panjang dan kita sama Dimas Anggara banyak melakukan diskusi dan juga banyak hal-hal lain yang perlu dikordinasikan,” kata Koordinator Presidium Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Ahmad Doli Kurnia dalam peluncuran poster dan trailer film “Lafran” di Jakarta, Senin.
Baca juga: Lafran Pane, pendiri HMI digelari pahlawan nasional
Menurut dia, film “Lafran” ini diproduksi sebelum masa pandemi 2020 lalu. Setelah pandemi berakhir, KAHMI dan Reborn Initiatives memutuskan pasca-produksi dari film tersebut.
KAHMI dan Reborn melihat bahwa tahun 2024 menjadi momentum yang tepat untuk merilis film akan dibintangi oleh Dimas Anggara, Lala Karmela dan juga aktor senior Mathias Muchus.
“Produksi film ini melewati 4 generasi di HMI ini. Meski begitu, lamanya ini juga membawa berkah. Jadi, banyak juga melibatkan teman-teman yang akhirnya bisa mewakili keluarga besar dari KAHMI,” ujar dia.
Pembuatan film ini bertujuan untuk menunjukkan bahwa HMI memiliki peran yang penting untuk meningkatkan rasa nasionalisme untuk anak-anak era digital pada saat ini.
“Bagi siapapun yang merasa pernah sebagai kader HMI mesti menyaksikan film “Lafran” ini,” ucap Produser Eksekutif film Lafran, Arif Rosyidi Hasan di lokasi yang sama.
Baca juga: Pimpinan MPR RI minta kader HMI warisi perjuangan Lafran Pane
Baca juga: Presiden apresiasi HMI lahirkan intelektual bangsa
Baca juga: Presiden Jokowi setuju pendiri HMI jadi Pahlawan Nasional
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023
