Saya yakin dengan kegiatan berbasis pemulihan ekonomi seperti ini kita bisa membangkitkan perekonomian dan membuka lapangan kerja bagi masyarakat Papua
Biak Numfor (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, perhelatan Sail Teluk Cenderawasih 2023 mampu membangkitkan ekonomi masyarakat dan membuka lapangan kerja.
 
"Saya yakin dengan kegiatan berbasis pemulihan ekonomi seperti ini kita bisa membangkitkan perekonomian dan membuka lapangan kerja bagi masyarakat Papua," ujar Sandiaga di Biak, Papua, Jumat.
 
Sail Teluk Cendrawasih 2023 berlangsung sejak 21 November hingga 27 November 2023 di Biak Numfor, Provinsi Papua. Pembukaan acara ini diisi dengan sailing pass yang diikuti oleh nelayan-nelayan setempat serta kapal-kapal TNI, tari-tarian tradisional Papua, dan atraksi terjun payung dari TNI dan Polri.
 
Dalam pembukaan Sail Teluk Cenderawasih 2023 Presiden mengatakan Papua, khususnya Teluk Cenderawasih memiliki potensi wisata bahari yang sangat kaya. Sehingga, potensi ini patut dipromosikan agar semakin dikenal oleh wisatawan nusantara maupun mancanegara.
 
“Teluk Cendrawasih surganya terumbu karang, surganya biota laut dan kita harapkan dengan adanya Sail Teluk Cendrawasih, budaya, tarian, musik, produk-produk lokal Papua dapat diperkenalkan ke level nasional dan bahkan ke level internasional, ke level global," kata Presiden.
 
Saat membuka acara itu, Presiden Jokowi mengungkapkan Indonesia merupakan negara dengan wilayah yang didominasi oleh lautan. Presiden berharap kehadiran perhelatan ini bisa semakin memperkuat eksistensi Indonesia sebagai destinasi wisata bahari.
 
“Saya berharap acara Sail Teluk Cenderawasih dapat memperkenalkan potensi bahari, potensi maritim, potensi pariwisata, dan potensi sosial budaya kita,” katanya.


Baca juga: STC 2023 diharapkan kenalkan potensi Papua ke level internasional
Baca juga: Kemenhub siapkan kapal untuk hotel terapung di STC 2023
Baca juga: Moeldoko: STC 2023 tunjukkan Papua penuh potensi luar biasa

Pewarta: Sinta Ambarwati
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2023