Batam (ANTARA News) - Para tahanan yang kabur dari Rutan Kelas IA Baloi Batam sempat membekap dan memukul seorang petugasyang sedang bertugas.

"Dua tahanan yang akan kabur mengetuk pintu, petugas tersebut membuka dan dibekap oleh dua tahanan yang kemudian diikuti kawan-kawannya untuk kabur," kata  Kapolda Kepulauan Riau, Brigjen Pol Endjang Sudrajat, Rabu.

Ia mengatakan, petugas juga sempat dipukul sebelum akhirnya 11 tahanan berhasil melarikan diri.

"Petugas mengalami luka pada bagian wajah," kata dia.

Andi, petugas dimaksud saat keluar dari Rutan Baloi untuk dibawa ke rumah sakit tidak memberikan keterangan mengenai kronologis larinnya para tahanan.

"Maaf, nanti sama kepala saja. Saya mau ke rumah sakit," kata dia.

Meski mengalami pemukulan pada wajah, namun tidak nampak luka berat pada petugas. Namun baju yang dikenakan nampak kotor dan pada bagian pundak terkoyak.

Andi akhirnya dibawa seorang petugas lain dengan kendaraan roda empat menuju rumah sakit untuk mendapat perawatan.

Pada Rabu sekitar pukul 07.25 WIB, sebelas tahanan kabur dengan merusak dan mencongkel jendela ruang Karutan.

Sebelas tahanan lalu lari ke jalan depan Rutan dan menyetop sebzSeuah angkutan umum.

Pewarta: Larno
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013