Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, mengatakan bahwa calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto merupakan capres yang miskin gimik.

Hal tersebut disampaikan Nusron setelah banyak tudingan yang mengatakan bahwa capres nomor urut 2 itu hanya mengedepankan gimik.

“Untuk menghadapi masalah gimik-gimik tadi, saya kira Pak Prabowo menurut saya miskin gimik,” kata dia, saat ditemui usai konferensi pers di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Jakarta, Senin.

Baca juga: TKN apresiasi sinyal dukungan Khofifah untuk Prabowo-Gibran

Ia mengatakan Prabowo hanya memiliki satu gimik, tidak seperti halnya para kandidat lain. “Paslon kita ini gimiknya cuma satu, hanya joget saja,” kata dia.

“Justru pasangan yang lain itu yang banyak gimik. Kemarin gimiknya saling tendang-tendangan sarung lah ada, yang gimiknya naik sepeda, ada yang gimiknya macam-macam kan,” tambahnya.

Selain itu, dia mengatakan gimik joget gemoy justru muncul dari masyarakat, bukan diciptakan oleh Prabowo sendiri.

“Saya kira yang mengatakan joget gemoy itu bukan dari Pak Prabowo. Karena nama gemoy itu muncul dari rakyat,” kata Nusron.

Baca juga: Jelang debat pertama, TKN sebut Prabowo tak lakukan persiapan khusus

Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa gimik milik Prabowo bisa diterima dengan baik oleh masyarakat. Tak seperti kandidat lain, ia menilai gimik paslon lain belum bisa diterima dengan baik oleh masyarakat.

“Alhamdulilah gimiknya satu tapi diterima publik. Sementara paslon yang lain gimiknya banyak tapi tidak diterima dengan baik. Jadi artinya apa? Artinya alhamdulilah publik menerima kandidat kita," kata dia.

Baca juga: TKN Fanta ajak pemuda bangun empati atas isu kemanusiaan di Palestina

Komisi Pemilihan Umum pada hari Senin, 13 November 2023, menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2024.

Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md nomor urut 3.

KPU menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.

Baca juga: TKN Fanta rangkul pemuda lintas agama dalam aksi sosial di gereja

Pewarta: Fauzan
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2023