Jakarta (ANTARA) - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo mengungkapkan telah menerima komunikasi informal terkait proses naturalisasi pemain diaspora Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen.

Sebelumnya dua pesepak bola yang berkiprah di Eredivise atau Liga Belanda yaitu, Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen menegaskan ketertarikan untuk membela tim nasional Indonesia.

"Kemarin baru (komunikasi) informal, tapi ini baru, kami belum dapat resminya, yang baru itu Ragnar," kata Menpora Dito Ariotedjo seusai mengikuti diskusi PSSI Pers bertajuk "Naturalisasi Pemain, Mereduksi atau Memotivasi?" di Gedung Kemenpora, Jakarta, Kamis.

Namun hingga saat ini Kemenpora masih menunggu terkait proses naturalisasi kedua pemain tersebut karena keduanya sudah tidak berusia muda dan dalam proses pertimbangan PSSI.

"Nah makanya untuk dua pemain itu (Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen), kami akan menunggu pertimbangan dari PSSI dan lihat profilnya," ungkap Dito.

Baca juga: Erick isyaratkan PSSI ingin naturalisasi Thom Haye dan Maarten Paes

Thom Haye yang berposisi sebagai gelandang bertahan mempunyai darah keturunan Indonesia dari kakeknya yang berasal dari Solo dan neneknya yang berasal dari Pulau Sulawesi.

Pemain berusia 28 tahun tersebut tampil reguler bersama SC Heerenveen sejak bergabung pada Januari 2022. Di musim ini, pemain jebolan akademi AZ Alkmaar tersebut telah mencatatkan 13 penampilan bersama SC Heerenveen di Liga Belanda. Thom Haye sejauh ini telah mencetak dua gol dan satu assits.

Sementara itu, Ragnar Oratmangoen merupakan penyerang sayap klub Liga Belanda atau Eredivisie Fortuna Sittard. Oratmangoen memiliki darah Indonesia dari sang ayah yang berasal dari Tanimbar, Maluku.

Pemain berusia 25 tahun tersebut juga bisa menempati sejumlah posisi, di antaranya penyerang tengah dan gelandang serang. Ragnar Oratmangoen telah dikonfirmasi oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir akan menjalani proses naturalisasi untuk membela timnas Indonesia dalam waktu dekat.

Baca juga: Ketum PSSI konfirmasi calon pemain naturalisasi Ragnar Oratmangoen
Baca juga: Dito tegaskan naturalisasi diaspora bukan untuk matikan pemain lokal

Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023