Kepala Bagian Operasional Polresta Kendari, AKP Asri Dyini di Kendari, Jumat, mengatakan, pengamanan gereja tersebut bertujuan untuk memberikan rasa nyaman terhadap masyarakat yang melaksanakan kebaktian dan misa Natal.
Baca juga: Polres Natuna kolaborasi TNI dalam pengamanan Natal 2023
"Kami menjaga dan mensterilkan gereja yang akan menjadi tempat masyarakat beribadah. Hal itu untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada mereka," kata Asri.
Dia menyebutkan bahwa sebanyak 57 gereja yang ada di wilayah hukum jajaran Polresta Kendari. Nantinya, gereja tersebut akan disiapkan personel dari Polsek jajaran dan bantuan dari Polresta Kendari.
Baca juga: Satpol PP kerahkan ribuan personel untuk pengamanan Natal 2023
Adapun gereja tersebut, lanjut Asri, di wilayah Polsek Kendari sebanyak dua gereja, Polsek Kemaraya ada tujuh gereja, wilayah Polsek Mandonga delapan gereja, wilayah hukum Polsek Poasia ada delapan gereja, Wilayah Polsek Ranomeeto lima gereja, Polsek Konda enam gereja, Polsek Wolasi ada dua gereja, dan wilayah hukum Polsek Baruga terdapat 19 gereja.
"Masing-masing gereja rata-rata akan ada tiga orang personel yang akan mengamankan jalannya kebaktian dan misa Natal 2023," jelasnya.
Baca juga: Badan SAR Nasional Kendari siapkan 122 personil dan 773 potensi SAR
Asri juga menjelaskan bahwa selain personel yang telah disiapkan, pihaknya juga telah memberikan arahan kepada petugas kepolisian yang bertugas di pos pengamanan Natal dan Tahun Baru untuk mengawasi gereja yang berada dekat dengan pos tersebut.
"Untuk setiap pos tersebut terdapat lima personel, termasuk juga ada anggota TNI, Pol PP, Dinkes, Senkom, Pramuka, Basarnas, dan Dishub. Mereka sudah diberi pengarahan untuk ikut juga mengawasi jalannya ibadah Natal 2023," kata dia.
Baca juga: 250 personel gabungan ikuti apel kesiapsiagaan pengamanan Natal
Pewarta: La Ode Muh. Deden Saputra
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2023
