Banjarmasin (ANTARA) - Rektor Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Ahmad Alim Bachri menginisiasi pembukaan Program Studi Antropologi untuk mendorong pembangunan sumber daya manusia (SDM) bidang adat istiadat dan budaya guna menyongsong Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

"Ini menjadi komitmen ULM dalam berkontribusi untuk pembangunan IKN tanpa mengesampingkan upaya kita merawat dan memelihara budaya asli masyarakat Kalimantan," kata dia di Banjarmasin, Senin.

Menurut dia, kehadiran IKN di Kalimantan akan membuka kemungkinan terjadinya gempuran budaya-budaya lain yang bisa saja menggerus peradaban budaya asli Kalimantan.

Baca juga: OIKN: Listrik dan gas di IKN mulai operasional Agustus tahun ini

Maka dari itu, Prodi Antropologi dapat bermanfaat untuk memperkuat dan melestarikan kebudayaan daerah sekaligus upaya preventif menghalau gempuran budaya asing, khususnya yang sifatnya negatif.

Ia menegaskan bahwa terkait dengan pertahanan bukan hanya tentang menjaga keamanan negara, akan tetapi juga memelihara kebudayaan sebagai salah satu unsur pembentuk identitas bangsa.

Dia menjelaskan pertahanan yang bersifat defensif dan internal berdasarkan kajian akademik dan keilmuan, yakni dengan cara menyosialisasikan, memelihara dan memaparkan, serta mempertahankan budaya yang sesungguhnya adat.

Maka dari itu, kata dia, generasi muda perlu untuk mengerti secara konseptual tentang budaya dan peradaban suatu etnis tertentu melalui pendidikan.

"Peradaban budaya bisa saja hilang tergerus oleh perkembangan zaman apabila kita mengindahkan pendidikan antropologi," ucapnya.

Baca juga: Gerakan penanaman serempak Kaltim terpusat di IKN
Baca juga: Kunjungi Brunei, Presiden Jokowi dapat "kado" investasi IKN senilai Rp7T
Baca juga: Sambut IKN, Balikpapan genjot pendidikan dasar dan vokasi

Pewarta: Firman
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2024