Jadi kalau ada rute yang dinilai kurang efektif akan dilakukan perubahan
Jakarta (ANTARA) - PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) meningkatkan layanan dan kenyamanan pelanggan pada 2024 mulai dari penataan seluruh rute hingga pembenahan ruang tunggu penumpang. 
 
"Kita punya kegiatan utama mulai dari restrukturisasi rute yang jumlahnya ada 236  hingga perbaikan halte," kata Direktur Operasional dan Keselamatan TransJakarta, Daud Joseph di Jakarta, Rabu.
 
Terkait pembenahan rute, ucap Daud,  akan dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu untuk menyeleksi rute mana yang kurang tepat sasaran sehingga kegiatan penataan  bisa lebih matang.

"Jadi kalau ada rute yang dinilai kurang efektif akan dilakukan perubahan," jelas Daud.
 
Lalu, TransJakarta juga akan membenahi ruang tunggu bus pengumpan (feeder) agar sesuai standar dengan halte TransJakarta pada umumnya.

"Yang jelas bangunannya harus nyaman, teduh, diberi penyejuk udara (AC) agar pelanggan tidak kepanasan maupun kehujanan," ujar Daud.
 
Ketiga, TransJakarta berencana menambah rute-rute bus pengumpan untuk memudahkan warga Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek) yang akan berpergian.

. Namun, Daud belum bisa menyampaikan rute penambahan lebih detail karena saat ini pihaknya dengan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) masih merumuskan  sistem  yang baik.
 
"Nah itu feeder yang tahun ini dibenahi pada rute dari Depok, Bogor, Tangerang, Bekasi, ada delapan kota kabupaten yang harus kita layani di sekeliling Jakarta. Sehingga dengan ini kita bisa tambahkan 90 persen dari total target 2024 dari tiga kegiatan sebelumnya," ucap Daud.
 
TransJakarta akan memperbaiki dan menambah suatu hal yang membuat pelanggan lebih tertarik dan nyaman menggunakan bus ke berbagai tempat tujuan. Tentunya perlu kombinasi faktor dari kebijakan pemerintah dan faktor menarik di dalam TransJakarta.
 
"Ketika sudah nyaman di stop bus, rutenya sudah terjangkau dengan lokasi tempat tinggal dan tempat kerja, bus pengumpan mulai beroperasi di semua koridor. Ini nantinya bisa membangkitkan motivasi masyarakat menggunakan bus," ujar Daud.
 
Sebelumnya, Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) Welfizon Yuza mengatakan PT TransJakarta menggandeng Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mencapai target 340 juta penumpang pada 2024.
 
"Tidak lepas dari upaya mengatasi polusi dan kemacetan di Ibu kota," kata Welfizon dalam diskusi mengenai kinerja korporasi tahun 2023 di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa (16/1).
 
Jumlah pelanggan TransJakarta selama 2023 yang mencapai 280 juta pelanggan itu menjadi penyemangat Pemprov DKI Jakarta dalam memberikan target pelanggan ke TransJakarta pada 2024 menjadi 340 juta pelanggan.
Baca juga: TransJakarta gandeng SKPD guna capai target 340 juta penumpang di 2024
Baca juga: 280 juta orang naik TransJakarta pada 2023
Baca juga: Ini tiga faktor utama penyebab nama halte TransJakarta diganti

Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024