Jakarta (ANTARA) - Tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden peserta Pemilu 2024 melakukan kampanye terbuka di berbagai daerah di Pulau Jawa pada hari ke-57 masa kampanye, Selasa (23/1).

Seperti diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI sudah menetapkan masa kampanye Pilpres 2024 mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian hari pemungutan suara pada Rabu, 14 Februari 2024.

Berikut rangkuman kegiatan tiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden pada hari ke-57 kampanye untuk kembali disimak


Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan kampanye akbar di Lapangan Jambidan di Kabupaten Bantul, Yogyakarta, dan menghadiri acara Desak Anies.

Dari Kota Pelajar, Anies menyampaikan bahwa Yogyakarta merupakan salah satu kota rujukan untuk pembangunan kualitas sumber daya manusia (SDM).

Anies juga sempat menyampaikan ucapan selamat ulang tahun ke-77 kepada Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

Mantan gubernur DKI Jakarta itu mengungkapkan bahwa Megawati merupakan sosok yang konsisten menjaga demokrasi di Indonesia.

Sementara itu, calon wakil presiden nomor urut 1 Muhaimin Iskandar melakukan kampanye akbar di Bogor, Jawa Barat.

Di Bogor, Muhaimin menjanjikan Daerah Otonomi Baru (DOB) pada wilayah Bogor Barat dan Bogor Timur bila terpilih.

Selain itu, Muhaimin juga menyampaikan pemerataan pembangunan menjadi salah satu prioritas program yang akan dilakukan jika pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) memenangi Pilpres 2024.


Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka

Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka memiliki jadwal berbeda pada hari ke-57 kampanye, Selasa.

Prabowo tetap fokus melaksanakan agenda pemerintahan di Jakarta, sementara Gibran berada di Surakarta dan Wonogiri.​​​​​​​

Meskipun lebih banyak melakukan agenda pemerintahan, Prabowo juga sempat mendoakan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri yang merayakan ulang tahun ke-77 agar selalu sehat dan panjang umur.

Sementara itu, Gibran Rakabuming Raka menghadiri kegiatan silaturahim dengan para Bu Nyai Khos (sepuh) dan nawaning (putri-putri kiai) se-Nusantara. Dalam agenda itu, Gibran mengatakan ingin menggerakkan ekonomi santri.

Tak hanya itu, saat kampanye di Wonogiri, putra sulung Presiden Joko Widodo itu mengatakan ingin melanjutkan program kartu tani dan bantuan sosial (bansos) sekaligus mengevaluasi agar program tersebut berjalan lebih tepat sasaran.


Ganjar Pranowo-Mahfud MD

Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo berkampanye di sejumlah wilayah di Provinsi Jawa Tengah.

Wilayah yang akan dikunjungi Ganjar, antara lain Kota Salatiga, Kabupaten Kendal, dan Kabupaten Sukoharjo.

Di Salatiga, Ganjar bertemu dengan jajaran Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar-Mahfud wilayah Jawa Tengah, Tim Pemenangan Cabang (TPC) Ganjar-Mahfud wilayah Salatiga, caleg partai koalisi, serta relawan se-Kota Salatiga di Gedung Korpri Sidomukti.

Di kota tersebut, Ganjar menanggapi pernyataan cendekiawan Nahdlatul Ulama (NU) Nadirsyah Hosen atau Gus Nadir soal mobilisasi internal NU untuk mendukung pasangan calon Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Ganjar menyakini Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dapat menjaga netralitas di Pemilu 2024.

Di sela-sela kampanye, Ganjar ikut merayakan HUT ke-77 Megawati Soekarnoputri bersama dengan relawan dan panitia.

Usai dari Kota Salatiga, Ganjar bertolak menuju Kabupaten Kendal untuk bersilaturahim dengan pengasuh Pondok Pesantren Manbaul Hikmah KH Suyuthi Murtadlo di Padolengan, Mororejo, Kecamatan Kaliwungu.
​​​​​​​
Di Kota Kendal, Ganjar menyarankan agar pejabat negara yang maju di Pilpres 2024 agar mundur dari jabatannya guna menghindari adanya konflik kepentingan.

Masih di Kendal, mantan gubernur Jawa Tengah itu menyerap aspirasi kelompok nelayan di tempat pelelangan ikan (TPI) Tawang, Kecamatan Rowosari.
​​​​​​​
Sementara itu, di Semarang, Mahfud MD menyatakan dirinya akan mundur sebagai menteri koordinator bidang politik, hukum, dan keamanan (menko polhukam) di Kabinet Indonesia Maju pada waktu yang tepat.

Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2024