Jakarta (ANTARA) - Polisi melakukan alih fungsi pos keamanan warga di RW 8 Kaliayar, Tambora, Jakarta Barat (Jakbar) menjadi pos pantau, menyusul tingginya tingkat tawuran di wilayah setempat.

"Posnya itu sendiri punya warga RW 08 Kalianyar. Kita minta pos itu untuk kita pakai. Intinya untuk menjadi pos pantau," kata Kapolsek Tambora Kompol Donny Agung Harvida saat dihubungi di Jakarta, Rabu.

Donny mengatakan pihaknya telah membersihkan dan menyiapkan beberapa peralatan keamanan seperti tongkat polisi dan lampu tembak.

"Kemarin sudah kita bersihkan, sudah kita cek, kita isi dengan perlengkapan yang kita gunakan, kalau ada tawuran contohnya. Lampu tembak misalnya, itu kan untuk mempermudah pemantauan," kata Donny.

Selain itu, lanjut Donny, pemasangan lampu tembak tersebut juga menerangi pengguna jalan.

"Lampu tembak itu juga untuk menerangi pengguna jalan karena sebelum di bagian rel dan sekitar dekat posko itu,  tidak ada penerangan, makanya kita pasang," kata Donny.

Selain itu, pihaknya telah memasang lampu tiang di dekat posko untuk penerangan di sekitar lokasi posko yang sering menjadi TKP tawuran.

"Kondisi awal di titik TKP tawuran masih gelap tanpa ada penerangan. Kami berencana untuk memberikan penerangan dan ini sudah dipasang lampu penerangan," ujar Donny.

Meskipun sudah operasional sejak tiga minggu lalu, posko tersebut akan diresmikan setelah pemilihan presiden dan wakil presiden rampung dilakukan.

"Secara seremonial itu nanti rencananya akan diresmikan oleh Kapolres Jakarta Barat sama Kapolres Jakarta Pusat," katanya.

Ia menambahkan, setelah Pemilu 2024 peresmian akan dilakukan. "Mudah-mudahan di bulan ini, kita bisa resmikan," kata Donny.

Baca juga: Satpol PP DKI gelar patroli rutin untuk cegah tawuran antarpemuda
Baca juga: Polisi hentikan proses hukum satu pelaku penganiayaan di Jakbar


Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2024