Inflasi tertinggi terjadi di Kabupaten Maluku Tengah sebesar 6,46 persen, dan terendah terjadi di Kota Ambon sebesar 2,74 persen.
Ambon (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Maluku mencatat provinsi ini mengalami inflasi sebesar 4,12 persen pada Januari 2024.

"Inflasi tertinggi terjadi di Kabupaten Maluku Tengah sebesar 6,46 persen, dan terendah terjadi di Kota Ambon sebesar 2,74 persen," kata Kepala BPS Provinsi Maluku Maritje Patiwallapia, di Ambon, Kamis.

Dia mengatakan, terjadinya inflasi karena adanya kenaikan harga pada kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 8,35 persen, kelompok rekreasi, olahraga dan budaya 4,85 persen, kelompok kesehatan sebesar 4,14 persen, kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 3,59 persen dan kelompok penyediaan makanan dan minuman, restoran 3,08 persen.

Lalu, juga kelompok transportasi 2,25 persen kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 1,71 persen, kelompok pendidikan sebesar 1,59 persen, kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 1,10 persen dan kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,50 persen.

Sementara kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan, yaitu kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan .

Ia memaparkan perkembangan harga berbagai komoditas pada Januari 2024 secara umum menunjukkan adanya kenaikan.

Komoditas yang dominan memberikan andil inflasi Januari 2024, antara lain beras, bawang putih, ikan layang, momar, bahan bakar rumah tangga, ikan cakalang, sisik, sigaret kretek mesin ,tomat bawang merah, buncis, gula pasir, ikan tongkol, cabai rawit, pembalut wanita, tarif angkutan udara, tarif angkutan laut, mobil, buku tulis bergaris, sigaret kretek tangan (SKT), nasi dengan lauk dan sigaret putih mesin (SPM).

Sedangkan komoditas yang memberikan andil deflasi, antara lain bayam, ikan selar/kawalinya, telur ayam ras, ketela pohon, terong, daun melinjo, sabun mandi cair, sabun detergen , minuman ringan, lemon, sepatu pria, telepon seluler, tempe, hand body lotion, ayam hidup, keramik, ikan teri, minyak goreng, tas sekolah, dan sepatu anak.

Dia menambahkan, Januari 2024 inflasi berdasarkan IHK yakni pada Kabupaten Maluku Tengah sebesar 6,46 persen , Kota Ambon, 2,74 persen, dan Kota Tual 2,88 persen, sehingga inflasi untuk Provinsi Maluku yakni sebesar 4,12 persen.

Pemerintah Provinsi Maluku terus melakukan langkah-langkah untuk memperkuat kolaborasi dalam rangka menekan inflasi di daerah itu.

Sekda Maluku Sadali Ie mengatakan langkah pengendalian inflasi yang dilakukan mulai dari gelar pangan murah/pasar murah, aktif melakukan rapat koordinasi pengendalian inflasi, melakukan kerja sama antardaerah.

Kemudian pemantauan harga dan stok pangan, menjaga jalur distribusi dari sentra produksi ke pasar-pasar tradisional, memprioritaskan bongkar muat bahan pokok di pelabuhan, pembagian paket sembako gratis kepada masyarakat yang membutuhkan, dan memonitor harga di Pasar Mardika.
Baca juga: Mendagri sebut pertumbuhan ekonomi Maluku peringkat lima nasional
Baca juga: BI pastikan inflasi Maluku pada November 2023 tetap terkendali

Pewarta: John Soplanit
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2024