ini bisa mencegah dan menekan angka kematian pada wanita akibat kanker payudara, rahim dan serviksBaturaja (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan melalui Tim Penggerak PKK meluncurkan inovasi Duta Sijempol sebagai upaya pencegahan dini kanker payudara dan rahim pada wanita.
Ketua TP PKK OKU, Zwesty Karenia Teddy di Baturaja, Kamis mengatakan bahwa inovasi Duta Sijempol Sadar adalah menyiapkan duta yang siap jemput bola untuk melaksanakan gerakan sayangi payudara dan rahim.
Inovasi ini diluncurkan menindaklanjuti maraknya kasus kanker rahim atau serviks serta kanker payudara yang menyerang kaum wanita, bahkan tak jarang menyebabkan kematian.
"Seperti kasus beberapa waktu lalu seorang warga OKU ada yang mengalami kanker payudara yang sangat memprihatinkan," katanya.
Oleh sebab itu, inovasi tersebut diluncurkan untuk mencegah penyakit kanker payudara dan rahim agar tidak dialami oleh kaum wanita di wilayah itu.
Baca juga: BKKBN: Kontak seksual sehat usia 20 tahun ke atas cegah kanker serviks
Baca juga: Perubahan gaya hidup yang bantu cegah kanker serviks
Ia menjelaskan, dalam inovasi ini masyarakat diedukasi oleh duta sijempol dengan cara jemput bola sebagai upaya pencegahan secara dini terhadap penyakit yang tergolong berbahaya tersebut.
Disebutkannya, ketidaktahuan masyarakat terhadap tanda-tanda penyakit itu menyebabkan tidak sedikit perempuan yang terlambat mengetahuinya hingga baru diketahui saat kanker sudah akut.
Dengan adanya inovasi diharapkan perempuan-perempuan di OKU bisa mendeteksi sedini mungkin gejala kanker sehingga penanganannya akan lebih dini atau cepat ditangani secara medis.
"Harapan kami dengan adanya Duta Sijempol Sadar ini bisa mencegah dan menekan angka kematian pada wanita akibat kanker payudara, rahim dan serviks di OKU," ujarnya.
Baca juga: Dokter: Keputihan belum tentu berarti kena kanker serviks
Baca juga: Lindungi anak dari kanker serviks, OASE KIM gelar imunisasi HPV anak
Baca juga: Menkes targetkan 90 persen anak Indonesia terimunisasi HPV pada 2030
Pewarta: Edo Purmana
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2024
