Tangerang (ANTARA) - Klub Korea Selatan Suwon FC melakoni laga-laga ujicoba di Indonesia karena informasi dari pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong.

Hal itu disampaikan pelatih Suwon Kim Eun-joong seusai memimpin timnya memainkan pertandingan ujicoba melawan Dewa United di Dewa United Arena, Kabupaten Tangerang, Banten, Jumat.

“Saya diberi tahu pelatih Shin Tae-yong bahwa timnasnya (tim nasional Indonesia) sudah membaik, jadi Liga 1-nya juga sudah bagus, situasinya juga bagus, pertandingannya juga berjalan dengan bagus,” kata Pelatih Kim.

Suwon memainkan tiga pertandingan ujicoba di Indonesia, yakni melawan tim nasional U-20, Bhayangkara FC, dan kemudian dengan Dewa United.

Pelatih Kim menilai ia cukup puas melihat permainan anak-anak asuhnya saat melawan tim-tim di Indonesia. Satu-satunya kendala menurutnya adalah cuaca di Indonesia yang cukup panas.

“Yang paling beda adalah cuaca, cuacanya panas sekali. Jadi pemain Korea cepat capai dengan cuaca seperti itu,” ujar pemilik lisensi B tersebut.

Salah satu faktor yang membuat nama Suwon cukup dikenal di Indonesia adalah karena klub tersebut belum lama ini merekrut bek kiri rim nasional Pratama Arhan. Namun Arhan belum dimainkan oleh Suwon, baik saat melawan Bhayangkara, maupun saat melawan Dewa United.

Pelatih Kim berargumen bahwa ia masih memberikan waktu istirahat bagi mantan bintang PSIS Semarang tersebut.

“Bhayangkara itu juga (Arhan) tidak ikut main, karena sudah selesai Piala Asia. Saya kasih dia waktu libur karena besok akan kembali ke Korea. Jadi Arhan mendapat waktu liburan bersama keluarga, dan dia mungkin pada Minggu (18/2) akan ke Korea,” pungkas sang pelatih.

Pada musim 2023, Suwon FC menduduki posisi ke-11 dari 12 klub di klasemen akhir. Mereka kemudian memainkan pertandingan playoff degradasi/promosi melawan Busan IPark, dan berhasil meraih kemenangan agregat 6-4 untuk membuat mereka bertahan di divisi teratas kompetisi sepak bola Korea Selatan.

Baca juga: Timnas U-20 alami peningkatan performa setelah imbangi Suwon FC

Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024