Jakarta (ANTARA) - Debut Widodo Cahyono Putro sebagai pelatih Arema FC diwarnai dengan kemenangan setelah mengalahkan Rans Nusantara FC 3-2 pada pekan ke-25 Liga 1 Indonesia di Stadion Sultan Agung, Bantul, Kamis.
 
Pada pertandingan ini kemenangan Arema FC hadir berkat gol dari Charles Lokolingoy (2) dan Gilbert Alvarez, sedangkan Rans Nusantara FC sempat memperkecil ketertinggalannya lewat Mitsuru Marouka (2), demikian catatan Liga Indonesia.
 
Selain terjadi hujan gol, pada laga ini wasit mengeluarkan tiga kartu merah, dua kepada pemain Rans Nusantara FC yaitu Kiko dan Hilmansyah, serta satu untuk Arema FC yakni Flabio Soares.
 
Hasil ini belum membuat Arema FC bebas dari zona degradasi karena masih tertahan di posisi ke-16 klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan 24 poin dari 25 laga, sedangkan Rans Nusantara FC berada di peringkat sembilan dengan 33 poin.

Baca juga: Arema FC tingkatkan intensitas latihan jelang hadapi Rans Nusantara FC
 
Secara statistik pada pertandingan ini Rans Nusantara FC lebih unggul lewat 58 persen penguasaan bola serta melepaskan total 11 tendangan yang enam di antaranya tepat sasaran, namun Arema FC bermain lebih efektif.
 
Pada pertandingan ini Arema sukses menciptakan gol pada menit 17 lewat sundulan Charles Lokolingoy memanfaatkan umpan Dedik Setiawan sehingga skor berubah menjadi 1-0.
 
Hanya berselang lima menit Lokolingoy mencetak gol keduanya pada pertandingan ini setelah sukses memenangi duel dengan bek Rans dan mengubah skor menjadi 2-0.
 
Rans berupaya untuk memperkecil ketertinggalannya, satu di antaranya lewat tendangan Mitsuru Marouka yang masih dapat dihalau kiper Arema Julian Schwarzer.
 
Memasuki babak kedua, tepatnya menit 58, Rans sukses memperkecil skor menjadi 1-2 setelah eksekusi tendangan bebas Marouka membobol gawang dari Arema.
 
Rans harus bermain dengan 10 orang pada menit 69 setelah bek Kiko mendapatkan kartu kuning kedua dari wasit karena melanggar Dedik.
 
Petaka bagi The Prestige Phoenix kembali bertambah setelah kiper Hilmansyah diganjar kartu merah langsung oleh wasit buntut pelanggarannya di luar kotak penalti.
 
Bermain dengan sembilan orang membuat Rans kembali kebobolan pada menit 86 akibat gol Gilbert Alvarez setelah menerima umpan Dedik dan skor berubah menjadi 3-1.
 
Rans memiliki peluang emas untuk kembali memperkecil ketertinggalan setelah mendapatkan hadiah tendangan penalti dari wasit. Selain itu, Arema juga harus bermain dengan 10 orang sejak menit 88 karena Flabio Soares mendapatkan kartu kuning kedua.
 
Marouka yang maju sebagai algojo sukses melaksanakan tugasnya dengan baik dan skor berubah menjadi 2-3. Skor tersebut bertahan sampai pertandingan selesai.
 
Selanjutnya pada pekan ke-26 Liga 1 Indonesia, Arema FC akan menjamu Persija Jakarta, Senin (26/2), sedangkan Rans Nusantara FC bertandang ke markas Dewa United, sehari setelahnya.

Baca juga: Widodo Cahyono Putro fokus perbaiki kelemahan Arema FC
Baca juga: Widodo percaya Arema FC bisa lolos dari jurang degradasi

Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2024