kebutuhan organisasi
Jakarta (ANTARA) - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto mencopot Kapolsek Tanah Abang Kompol Hans Philip Samosir dari jabatannya sebagai imbas dari insiden kaburnya 16 tahanan dari kantor  institusi penegak hukum itu pada Senin (19/2).

"Benar (soal dicopotnya Hans Philip sebagai Kapolsek Tanah Abang)" kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indardi saat dikonfirmasi, di Jakarta, Minggu.

Ia menjelaskan, pencopotan itu berdasarkan surat telegram rahasia Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto per Jum'at (23/2)

Kompol Hans Philip kemudian dimutasi sebagai Kanit I Bagwasiddik Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

Sementara itu,  posisi Kapolsek Tanah Abang kini dijabat oleh AKBP Aditya Simanggara Pratama.

Baca juga: Petugas jaga Polsek Tanah Abang diperiksa terkait 16 tahanan kabur

Meskipun membenarkan kabar tersebut, namun Ade Ary tidak banyak berkomentar perihal mutasi Kompol Hans Philip.

Ia hanya mengatakan bahwa hal itu semata-mata hanya untuk kebutuhan organisasi di internal Polri.

"(Untuk) kebutuhan organisasi," kata Ade Ary.

Sebelumnya, belasan tahanan Polres Metro Tanah Abang melarikan diri pada Senin (19/2) sekira pukul 02.40 WIB dini hari.

Total ada 16 orang tahanan yang kabur. Namun, dua di antaranya sudah berhasil ditangkap kembali pada hari yang sama.

Baca juga: Sepuluh personel Polsek Tanah Abang diperiksa terkait 16 tahanan kabur

Pada 22 Februari lalu, polisi juga telah berhasil menangkap delapan orang tahanan lainnya.

Tak hanya itu, polisi juga menangkap RA yang membantu para tahanan untuk kabur dari Polsek Tanah Abang dengan membawakan gergaji.

Hingga kini polisi masih mencari enam orang tahanan lainnya yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2024