bisa ada terus sampai harga kebutuhan di pasar stabil
Jakarta (ANTARA) - Polres Metro Jakarta Barat membuka pasar sembilan bahan pokok (sembako) murah untuk membantu pemerintah dan warga setempat dalam menstabilkan harga aneka kebutuhan pangan itu.

"Dua ribu paket sembako berisi beras, minyak goreng ludes terjual," kata Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol M Syahduddi saat ditemui di sela pasar murah itu di Jakarta, Rabu. 

Ia menjelaskan, dengan pasar sembako murah ini diharapkan, ikut membantu program Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mengendalikan inflasi. 

Ia juga melanjutkan, kegiatan pasar murah tersebut juga menambahkan ketersediaan pangan warga menjelang bulan puasa. 

"Untuk menjamin ketersediaan bahan pokok masyarakat di wilayah Jakbar bisa terpenuhi, minimal dalam rangka mengantisipasi atau menyambut Ramadhan," katanya. 

Baca juga: Pasar murah di Jakbar, warga diminta tidak timbun sembako

Adapun warga yang boleh membeli sembako murah tersebut adalah warga dari empat kelurahan sekitar Polres Jakbar, yakni Kelurahan Kedoya Utara, Duri Kepa, Jelambar dan Wijaya Kusuma.

"Mereka cukup bawa KTP dan kupon yang sudah dibagikan oleh RT/RW setempat," kata Syahduddi.

Dalam satu paket sembako murah tersebut, terdapat beras premium lima kilogram, minyak goreng dua liter, tepung terigu satu kilogram dan gula pasir satu kilogram yang dijual Rp100 ribu per paket.

"Soal pengadaan kita koordinasi dengan Pemprov DKI Jakarta dan Perumda Pasar Jaya," kata Syahduddi.

Selain itu, pihaknya juga menambahkan enam butir telur di luar paket bagi warga yang membeli.

Baca juga: Pemprov DKI gelar sembako murah di Jakbar

Ia mengatakan bahwa Satgas Pangan Polres Jakbar akan terus memantau ketersediaan kebutuhan pangan masyarakat dan jika perlu melakukan intervensi melalui pasar murah.

"Iya insyaallah kita akan terus melaksanakan, sambil Satgas Pangan Polres Jakbar terus memantau ketersediaan kebutuhan pokok masyarakat, apakah sudah cukup terpenuhi atau perlu kita lakukan intervensi-intervensi seperti ini," katanya. 

Salah satu warga, Sumiyati (52) mengaku terbantu dengan adanya pasar sembako murah itu.

Sumiyati berharap kegiatan semacam itu terus dilakukan, menyusul kondisi harga kebutuhan pokok yang sedang naik.

"Sangat terbantu ya, apalagi beras dan lain-lain lagi mahal. Ya, mudah-mudahan kegiatan ini bisa ada terus sampai harga kebutuhan di pasar stabil," ujar Sumiyati.

Baca juga: Heru: Usai pemilu Pemprov DKI lanjut fokus penuhi kebutuhan warga

Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2024