Kemenperin siapkan Penghargaan Upakarti guna tingkatkan daya saing IKM

Penghargaan Upakarti juga sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi dan kolaborasi pihak-pihak terkait, baik perorangan maupun lembaga atau perusahaan yang telah menggerakkan, memotivasi dan membina para pelaku IKM di dalam negeri

Jakarta (ANTARA) - Kementerian Perindustrian menyiapkan Penghargaan Upakarti tahun 2024 guna mendongkrak daya saing pelaku industri kecil dan menengah (IKM), serta meningkatkan pemberdayaannya.

Direktur Jenderal Industri Kecil Menengah dan Aneka (IKMA) Kemenperin Reni Yanita di Jakarta, Kamis mengatakan penghargaan tersebut diberikan kepada pihak yang berkontribusi meningkatkan daya saing IKM nasional, serta mewujudkan unit-unit bisnis yang membawa manfaat secara luas.

Menurut dia, penerima penghargaan itu akan ditetapkan oleh Menteri Perindustrian berdasarkan hasil penilaian dewan juri, serta penyerahan Penghargaan Upakarti rencananya dilakukan oleh Presiden.

“Penghargaan Upakarti juga sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi dan kolaborasi pihak-pihak terkait, baik perorangan maupun lembaga atau perusahaan yang telah menggerakkan, memotivasi dan membina para pelaku IKM di dalam negeri,” katanya.

Ia menyampaikan penghargaan tersebut terbagi menjadi dua kategori, yakni kategori jasa pengabdian, dan kategori jasa kepeloporan.

Kategori jasa pengabdian diberikan kepada perseorangan atau lembaga di Indonesia, dengan tugas dan fungsinya tidak termasuk melakukan pembangunan dan pemberdayaan terhadap IKM.

Sedangkan kategori jasa kepeloporan diberikan kepada perusahaan berskala menengah atau besar di Indonesia yang melakukan pembangunan dan pemberdayaan IKM melalui pengembangan, penguatan, serta hubungan kemitraan dengan prinsip saling menguntungkan.

Lebih lanjut ia mengatakan para penerima penghargaan akan mendapatkan piagam, trofi, dan uang pembinaan.

Sementara itu Sekretaris Direktorat Jenderal IKMA Riefky Yuswandi menyampaikan, syarat untuk mendapatkan penghargaan ini yakni telah mengembangkan setidaknya lima IKM dalam waktu lima tahun terakhir secara berturut-turut, belum pernah menerima Penghargaan Upakarti, serta tidak sedang dalam proses hukum selama mengikuti penghargaan tersebut.

Riefky juga menyampaikan, kegiatan ini merupakan komitmen pihaknya sebagai upaya strategis untuk meningkatkan daya saing IKM, serta memberikan dorongan nyata bagi individu, lembaga, organisasi atau perusahaan untuk ikut berpartisipasi dalam pembangunan dan pemberdayaan industri nasional.

Baca juga: Kemenperin berikan Penghargaan Upakarti 2022 kepada 10 penerima

Baca juga: Menperin dorong pembinaan IKM lewat Penghargaan Upakarti

Baca juga: Kemenperin gelar Penghargaan Upakarti 2022