Semarang (ANTARA) - Sebanyak 12 mahasiswa asing dari sejumlah negara mengikuti wisuda ke-88 Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang, Sabtu, sebagai bagian dari total 1.451 wisudawan.

"Ada mahasiswa mancanegar sebanyak 12 mahasiswa yang hari ini ikut wisuda. Ada yang dari India, Malaysia, Timor Leste, dan Thailand," kata Rektor Unissula Prof Gunarto, usai memimpin upacara wisuda ke-88 Unissula.

Menurut dia, Unissula terus meningkatkan kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi di luar negeri, termasuk pertukaran mahasiswa untuk meningkatkan kompetensi lulusan dalam kancah internasional.

Ia menyebutkan Unissula setiap tahun setidaknya mendatangkan 70 mahasiswa asing untuk belajar di Indonesia, khususnya dalam bidang kedokteran tropis, teknologi digital, serta budaya dan kultur Indonesia.

Baca juga: Unissula terjunkan 300 relawan awasi TPS sekitar kampus

Baca juga: Unissula serukan penyelenggaraan pemilu agar jujur dan adil


"Kami bekerja sama dengan berbagai negara, khususnya yang tergabung dalam ASIC. ASIC itu asosiasi perankingan di Inggris yang anggotanya perguruan tinggi di seluruh benua," katanya.

Saat ini, kata dia, Unissula telah meluluskan setidaknya 60.700 orang yang telah menyebar di berbagai wilayah, baik Indonesia maupun mereka yang bekerja di kancah internasional.

"Ada yang bekerja di Sekretariat PBB, juga di Malaysia, beberapa bekerja di Singapura. Artinya, lulusan Unissula memiliki daya saing, baik tingkat nasional maupun internasional," katanya.

Dari peringkat, kata dia, Unissula menempati ranking 401 dunia menurut Time Higher Education yang berbasis di Inggris dan ranking 41 tingkat nasional menurut Webometrics yang berbasis di Spanyol.

Unissula juga menjadi perguruan tinggi swasta (PTS) terbaik di Jawa Tengah menurut Times Higher Education dan PTS terbaik di Kota Semarang menurut Edurank yang berbasis di Amerika Serikat.

"Prestasi itu menjadikan Unissula dipercaya sebagai universitas penerima hibah penelitian peringkat satu nasional dalam klaster utama dari Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi tahun 2023," katanya.

Lebih lanjut, Guru Besar Fakultas Hukum Unissula itu menyebutkan mahasiswa baru Unissula di tahun akademik 2023 mencapai 7.347 mahasiswa dan tercatat sebagai universitas swasta dengan jumlah mahasiswa baru terbanyak di Jateng.

Selain itu, Unissula juga tercatat sebagai universitas swasta dengan jumlah guru besar terbanyak di Jateng, yakni 52 profesor, dan ditargetkan pada 2027 sudah mencapai 100 profesor.

"Harapannya di tahun 2027 mendatang Unissula sudah bisa memiliki 100 guru besar. Selain itu Unissula juga menargetkan 100 persen prodinya sudah terakreditasi unggul di tahun 2027 mendatang," cakap Gunarto.*

Baca juga: Staf Khusus Mendagri dikukuhkan jadi guru besar Unissula

Baca juga: Anies: Negara jangan perhitungan dengan rakyatnya

Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2024