Jakarta (ANTARA) - Unggulan ketiga Coco Gauff memberikan dirinya hadiah ulang tahun ke-20 yang luar biasa dengan mengklaim kemenangan telak 6-0, 6-2 atas unggulan ke-24 Elise Mertens untuk mencapai perempat final Indian Wells Masters untuk tahun kedua berturut-turut, Rabu waktu setempat atau Kamis WIB.

"Rasanya menyenangkan – akhirnya mendapat kemenangan di hari ulang tahun saya," kata Gauff setelah apa yang dia sebut sebagai kemenangan yang "cukup mudah," seperti disiarkan AFP, Kamis.

Dalam pertandingan pertamanya saat memasuki usia kepala dua tersebut, petenis nomor satu Amerika Gauff hanya membutuhkan satu jam enam menit untuk mengalahkan petenis Belgia Mertens untuk keempat kalinya dalam empat pertemuan tur mereka.

"Tujuan tenis, pastinya untuk memenangi lebih banyak Grand Slam," kata Gauff, ketika ditanya tentang ambisinya di usia dua puluhan.

“Dan saya ingin meraih medali di Olimpiade tahun ini atau 2028, itu keren."

"Kalau begitu, tujuan hidup, sejujurnya, saya belum berpikir sejauh itu... Saya tidak mencoba untuk menikah atau apa pun," ujar juara US Open 2023 itu.

Baca juga: Gauff selamat dari tekanan untuk melaju di Indian Wells

Lahir 13 Maret 2004, Gauff telah melewati masa remajanya. Tahun lalu, ia berjaya di US Open, menjadi remaja keempat yang memenangi gelar tunggal Grand Slam dalam 15 tahun terakhir.

Dengan kemenangan terbarunya, menurut catatan WTA, Gauff menjadi petenis putri Amerika kedua yang mencapai beberapa perempat final Indian Wells sebelum berusia 21 tahun pada abad ini, bergabung dengan Serena Williams.

Ini adalah perempatfinal WTA 1000 ke-13 bagi Gauff secara keseluruhan. Dia sekarang menjadi petenis dengan penampilan perempat final WTA 1000 terbanyak sebelum usia 21 tahun, melampaui catatan 12 penampilan milik Caroline Wozniacki.

Gauff selanjutnya akan menghadapi petenis China Yuan Yue atau unggulan ke-11 Daria Kasatkina.

Baca juga: Swiatek dan Gauff pimpin undian di Qatar Open
Baca juga: Gauff lewati Bronzetti untuk melaju ke babak 16 besar Indian Wells

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2024