"Tim SP bermain imbang lawan Timnas Vietnam U-23, dua gol tim SP dicetak Vendry Mofu pada menit ke tujuh dan dan 27," kata Pelatih SP Jafri Sastra saat dihubungi Antara, Sabtu.
Dikatakannya, pada pertandingan tersebut, SP langsung bermain menekan sejak mulai pertandingan dan mencipatakan gol cepat melalui Vendry Mofu pada menit ke tujuh yang memanfaatkan umpan dari sisi kiri, yang dilepaskan pemain belakang Novan Satya Sasongko.
Namun pada menit ke-14 tuan rumah membalas lewat pemain bernomor punggung 19, Tran Phi Son.
Dikatakannya, pada menit ke-27 Vendry Mofu kembali membawa SP unggul sampai babak pertama usai.
Jafri mengatakan, pada babak pertama pemainnya sempat lengah dan sering membiarkan pemain lawan menekan kedaerah pertahanan, hal tersebut membuat pemain SP melakukan pelanggaran.
Dijelaskannya, gol penyeimbang tim tuan rumah terjadi lewat eksekusi tendangan bebas dari luar kotak penalti. Tendangan dari pemain Pham Man Hung tidak bisa dijangkau kiper Jandia Eka Putra.
Ia menambahkan, dalam pertandingan tersebut tim punya banyak peluang emas untuk mencetak gol, namun dalam penyelesaian akhir pemain kurang tenang.
"Kita banyak menciptakan peluang, terutama pada babak kedua, namun pemain terlalu terburu-buru," katanya.
Ia juga menyayangkan kepemimpinan wasit dalam pertandingan tersebut. Wasit katanya, sering membiarkan pelanggaran keras dari pemain lawan. terutama pada menit-menit terakhir pertandingan.
"Seharusnya SP mendapatkan hadiah penalti, namun wasit hanya menganggap pelanggaran biasa," katanya.
Dalam mengikuti turnamen internasional BTV Cup di Binh Duong Stadium, Vietnam, SP tergabung dalam grup B. pada grup tersebut SP selain berhadapan dengan Timnas Vietnam U-23, juga akan berhadapan dengan wakil dari Vietnam lainnya yakni Dong Nai dan wakil dari Brasil, Bangu Athletico Clube.(*)
Pewarta: Agung Pambudi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013
