Jenis transportasi darat diprediksi akan mengalami kenaikan sekitar 25 sampai 30 persen, baik arus mudik maupun arus balik.
Bengkulu (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu mengantisipasi lonjakan kendaraan pribadi masuk ke provinsi berjuluk Bumi Rafflesia ini pada periode arus mudik dan balik Idul Fitri 2024.
 
"Jenis transportasi darat diprediksi akan mengalami kenaikan sekitar 25 sampai 30 persen, baik arus mudik maupun arus balik. Tentu ini menjadi perhatian kami sebab kendaraan pasti akan lebih banyak," kata Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bengkulu Bambang Agus Supra Budi, di Bengkulu, Minggu.
 
Pemprov Bengkulu akan mengoptimalkan pengawasan jalur mudik dan wisata selama periode arus mudik, Lebaran, dan arus balik.
 
Kemudian, pihaknya bersama kepolisian, pemerintah kabupaten/kota dan pihak terkait lainnya juga bekerja sama membentuk pos-pos pengamanan terpadu, sehingga masyarakat yang mudik dari dan ke Bengkulu tetap nyaman serta tidak mengalami kemacetan.
 
"Selain pos mudik, kami juga akan membentuk pos pelayanan di titik yang menjadi kunjungan ketika libur Lebaran," kata dia pula.
 
Perbaikan jalan juga dipastikan rampung sebelum arus mudik dan balik Lebaran 2024.

Sebelumnya, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengatakan infrastruktur jalan kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu perbaikannya segera rampung sebelum memasuki arus mudik.
 
Sejumlah perbaikan jalan di Provinsi Bengkulu saat ini sedang dikebut, agar dapat dimanfaatkan saat arus mudik dan balik Lebaran 2024 ini.
 
Salah satu infrastruktur penting yang juga ikut diperbaiki yakni jalan nasional penghubung Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu dengan Kota Lubuk Linggau, Provinsi Sumatera Selatan.
 
Jalan yang berada di kawasan Liku Sembilan, Kecamatan Taba Penanjung, Kabupaten Bengkulu Tengah ambles pada Sabtu pagi, 13 Januari 2024.
 
Kondisi tersebut mengganggu arus kendaraan dari dan menuju jalan lintas tengah pulau tengah Pulau Sumatera. Pemprov Bengkulu pun bergerak aktif mendukung kerja-kerja pemerintah pusat termasuk berkoordinasi dalam membangun ulang jalan lintas nasional dari dan ke luar Bengkulu tersebut.
 
Kemudian, mengingat Bengkulu merupakan daerah yang cukup sering terkena bencana alam termasuk longsor, pemerintah provinsi juga menyiagakan tim tanggap bencana yang nantinya bisa bergerak cepat mengatasi dampak bencana sehingga arus mudik bisa tetap lancar.
Baca juga: Angkasa Pura II Bengkulu menambah penerbangan jelang Idul Fitri
Baca juga: HK: Sebanyak 28.826 kendaraan gunakan Tol Bengkulu pada libur panjang

Pewarta: Boyke Ledy Watra
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2024