Jakarta (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI mencatat sebanyak ribuan orang telah mengunjungi ruang literasi kebencanaan sebagai wahana edukasi masyarakat terkait mitigasi bencana.

"Jadi, sudah satu tahun lebih dikunjungi oleh tujuh ribu orang yakni anak sekolah, masyarakat bahkan BPBD daerah mendatangi ruang literasi kita," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji dalam rapat Komisi A DPRD DKI di Jakarta, Senin.

Rapat itu membahas mengenai laporan realisasi anggaran 2024 dan Pra Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Pra RKPD) Provinsi DKI Jakarta 2025.
 
Isnawa menjelaskan, ruang literasi kebencanaan yang dilengkapi teknologi virtual itu merupakan pertama kalinya di Indonesia.

Dia menyatakan rasa terima kasih atas bantuan dari pihak DPRD DKI terkait berhasilnya pembangunan ruang literasi tersebut.

Baca juga: Terjadi 1.258 bencana di Jakarta sepanjang 2023
 
Selama setahun beroperasi, pada 2023, ruang literasi kebencanaan telah mengedukasi sebanyak 6.094 pengunjung.

Angka kunjungan menempati puncaknya pada November dan didominasi oleh pengunjung usia Sekolah Dasar (SD).

Selain itu, dia juga mengusulkan agar adanya penambahan teknologi simulasi gempa di kendaraan pada 2025 lantaran jika di dalam gedung akan mempengaruhi struktur bangunan.

Terlebih, dia menyebutkan Jakarta merupakan kawasan berpotensi gempa cukup tinggi di Indonesia.

"Pernah saya diundang ke Tokyo Jepang mereka membuat itu dengan kendaraan truk yang bisa dihadirkan orang untuk merasakan suatu gempa," jelasnya.

Baca juga: Pemkot Jakut ajak pengurus RT dan RW ikut mitigasi perubahan iklim

Dalam kesempatan itu, anggota DPRD DKI Israyani sebelumnya menanyakan bagaimana proses pembangunan ruang literasi kebencanaan kepada BPBD DKI.

"Kita ingin tahu proses pembangunan gedung literasi kebencanaan seperti apa dan mengapa tidak ada ruangan untuk simulasi gempa bagaimana solusinya, mohon dijelaskan," ujar Israyani.

Ruang literasi menjadi wahana edukasi kebencanaan pertama di Indonesia yang diresmikan oleh Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono pada Kamis, 29 Desember 2022.

Para Pelajar TK, SD, SMA, Perguruan Tinggi dan masyarakat umum Jakarta dapat mengunjungi Ruang Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) Kebencanaan yang beroperasi pada hari Senin-Jumat pada pukul 08:00-16:00 WIB.

Dalam realisasi belanja anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) 2024 untuk BPBD DKI memiliki APBD sebesar Rp128 miliar dan capaian realisasinya 9,18 persen.

Baca juga: Pemkot Jaksel fokus pada bencana dan kesiapan pemilu

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2024