TRC BPBD sebanyak 267 petugas sangat kecil
Jakarta (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI mengusulkan penambahan petugas penanganan bencana (tim reaksi cepat/TRC) demi pelayanan maksimal bagi warga yang membutuhkan.

"TRC BPBD sebanyak 267 petugas sangat kecil menangani kebencanaan di Jakarta, kalau kita bandingkan dengan PPSU sebanyak 70 petugas per kelurahan," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji dalam rapat Komisi A DPRD DKI di Jakarta, Senin.
 
Rapat itu membahas mengenai laporan realisasi anggaran 2024 dan Pra Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Pra RKPD) Provinsi DKI Jakarta 2025.

Isnawa menjelaskan, 267 petugas TRC tidak sebanding dengan jumlah 267 kelurahan yang ada di DKI Jakarta mengingat mereka bekerja dengan sistem jam kerja bergilir (sif).
 
Terlepas dari hal tersebut, dia menyatakan memang tidak semua wilayah di DKI mengalami banjir dan membutuhkan bantuan. Maka dari itu, hingga kini pihaknya masih memastikan spesifikasi setiap wilayah.

Baca juga: BPBD DKI sebut ribuan orang telah kunjungi ruang literasi kebencanaan
 
Selain itu, usulan penambahan petugas penanganan bencana itu juga mengingat seringnya kejadian kebakaran, banjir, tanah longsor, hingga angin kencang yang tentunya tidak mampu ditangani dengan jumlah petugas yang terbatas.

"Kalau boleh mungkin saya berguru sama Gulkarmat DKI atau kalau ada PPSU mungkin per kelurahan yang bisa direkrut BPBD," ujarnya.

Terkait peningkatan kapasitas petugas kebencanaan, BPBD DKI mengatakan lurah memiliki tugas sebagai pemimpin dalam pengelolaan bencana di wilayah kelurahan berdasarkan Keputusan Gubernur Nomor 1245 Tahun 2020.

Dia menyarankan agar setiap lurah menjalani pelatihan agar lebih optimal dalam menangani kebencanaan.

"BPBD DKI menyediakan ruang dan waktu setempat untuk pelatihan," ujarnya.

Baca juga: BPBD DKI sebut tanggul kali Hek Jaktim jebol karena debit air

BPBD DKI menyiagakan sebanyak 267 petugas penanggulangan bencana atau tim reaksi cepat (TRC) yang bertugas di seluruh wilayah rawan banjir.

Tim itu bertugas menangani bencana termasuk banjir, melakukan edukasi dan mengevakuasi warga jika terjadi banjir di wilayah Jakarta serta melakukan penanganan dan pemantauan setelah bencana terjadi.

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2024