Jakarta (ANTARA) -
Mantan Direktur Indonesian Basketball League (IBL) Ary Sudarsono menyebut kualitas turnamen bola basket kasta tertinggi di Indonesia itu kini sudah semakin kompetitif atau bersaing dengan perkembangan basket di luar negeri.
 
Ia mengatakan, fakta itu dibuktikan dengan keberhasilan Prawira Harum Bandung dan Pelita Jaya Jakarta lolos dari putaran pertama Kualifikasi Basketball Champions League (BCL) Asia 2024 yang diselenggarakan di Ulaanbaatar, Mongolia, pada 3-7 April.
 
"Selamat kepada Pelita dan Prawira dan juga kepada IBL, sukses ini juga menunjukkan hasil dari ketatnya persaingan pada kompetisi IBL," kata Ary dalam keterangan tertulis di laman IBL yang dipantau ANTARA di Jakarta, Senin.
 
Ia mengaku bangga dan gembira dengan kesuksesan Pelita Jaya dan Prawira Harum Bandung yang bisa melangkah ke putaran kedua kompetisi yang baru pertama kali dibuat oleh Federasi Bola Basket Internasional (FIBA) itu.
 
Ary selaku direktur IBL pada 2023 juga berharap, sukses kedua klub tersebut akan berlanjut di putaran kedua kualifikasi yang diselenggarakan di Britama Arena, Jakarta, Indonesia, pada 23-26 April, sehingga nanti bisa tampil dalam kompetisi bergengsi itu.
 
Dalam perjalanan mengarungi putaran pertama yang lalu, Pelita langsung mendapat tiket setelah menjadi juara Grup A.

Baca juga: Prawira lolos Kualifikasi BCL Asia 2024 Putaran 2
 
Klub runner up IBL musim 2023 itu menyapu bersih tiga pertandingan di grup dengan melibas Hi-Tech Basketball Club (Thailand), Ulaanbaatar Xac Broncos (Mongolia), dan Adroit Club (Singapura).
 
Sementara, Prawira yang pada penyisihan menjadi runner up Grup B dengan bermodal dua kemenangan dan satu kekalahan, akhirnya bisa lolos ke putaran kedua kualifikasi.
 
Yudha Saputera dan kawan-kawan harus melakoni pertandingan tambahan atau silang, dan berhasil menundukkan peringkat ketiga Grup A Ulaanbaatar Xac Broncos.

Baca juga: Pelita Jaya sapu bersih tiga laga Kualifikasi BCL Asia 2024
Baca juga: Presiden Pelita Jaya puji performa tiga pemain asing yang baru gabung

Pewarta: Donny Aditra
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024